Swiss sudah dikenal sebagai negara aman dan nyaman, dimana penduduknya menikmati hari libur mereka di Sungai Aare di Bern. Biasanya masyarakat Swiss duduk di rumput sembari memanggang makanan dan minum bersama serta melakukan pendakian ringan di perbukitan sekitar sungai atau bermain perahu karet di sungai.
Baca juga: Jaringan Kereta Api di Swiss Dikenal Tepat Waktu, Inilah Resepnya
Ini sesuatu yang sederhana, alami dan menyenangkan. Banyak kegiatan lainnya yang dilakukan penduduk di alam terbuka seperti gulat atau schwingen yang biasa disebut penduduk sekitar untuk olahraga tersebut dan menjadi permainan favorit bagi para petani serta pelancong negara lain.
Mereka juga melakukan perlombaan, permainan ski, bernyanyi, berdandan dan bersenang-senang. Memiliki musik yang disebut guggenmusik dimana para pemain marching band menggunakan pakaian flamboyan dengan alat musik tradisional.
Saat itulah semua tentang Swiss tergambarkan dengan rangkaian pemandangan sempurna dimana puncak gunung tertutup salju dan lembah hijau terbentang luas. Memiliki danau indah, desa dengan bangunan kayu tua dan lainnya. Kehebatan Swiss terlihat dari budayanya yang membentang bahkan melampaui keju, coklat, jam tangan hingga bank yang terkenal dari negara ini.
Apalagi menjadi negara yang aman dari konflik, memiliki penduduk yang ramah, progresif hingga bisa berkomunikasi dengan baik. Hal ini tidaklah mengejutkan jika Swiss menjadi negara terbaik nomor satu menurut Amerika Serikat. Menjadi nomor satu, Swiss membuat Kanada, Jerman, Inggris dan Jepang berada di bawahnya.
KabarPenumpang.com merangkum dari laman traveller.com.au (30/1/2018), bukan hanya indah, di Swiss tidak ada sampah yang tergeletak atau tersebar di jalanan. Kereta berjalan tepat pada waktunya dan penduduk sekitar memperlakukan pelancong sebagai mana mestinya dengan kesopanan mereka.
Namun, hal-hal tersebut menjadi salah satu yang menyenangkan di Swiss dan banyak pelacong yang ingin kembali lagi. Ini dikarenakan beberapa tempat yang ada di kota-kota negara Swiss berubah menjadi pusat seni alternatif dan sebuah surga kontra budaya di negara yang terlihat cukup beragam dalam kebudayaannya.
Menikmati Swiss tak lupa menaiki balon udara, dimana pelancong bisa menikmati keindahan alam Swiss dari atasnya. Tak hanya itu, untuk mendapat pengalaman lainnya, pelancong bisa menaiki kereta malam di Alpiglen sebuah desa kecil di pegunungan dekat Grindelwald.
Baca juga: Dengan Lokomotif Otonom, Swiss Federal Railway Siap Naikkan ‘Kasta’ Armadanya
Dalam perjalan kereta ini, Anda bisa menikmati restoran di dalam kereta yang hangat sambil meluncur menuju jalur Toboggan yang tertutup salju dalam kegelapan. Sedangkan untuk kembali ke Alpiglen Anda bisa menaiki kereta ini dengan jalan kereta menanjak.