Liburan sekolah menjadi momen yang tepat untuk menjelajahi tempat-tempat baru yang penuh nilai sejarah dan budaya. Salah satu destinasi yang patut dipertimbangkan adalah Lasem, sebuah kota kecil di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, yang dikenal sebagai “Tiongkok Kecil” karena jejak kuat akulturasi budaya Tionghoa dan Jawa di dalamnya.
Di Lasem, pengunjung bisa menikmati suasana kota tua yang tenang namun kaya cerita. Rumah-rumah kuno bergaya arsitektur Tionghoa dan kolonial masih berdiri kokoh, menjadi saksi bisu sejarah panjang perdagangan dan budaya di pesisir utara Jawa.
1. Kampung Pecinan Karangturi
Kampung ini merupakan salah satu pusat budaya Tionghoa di Lasem. Di sini, wisatawan dapat menyusuri gang-gang kecil yang dipenuhi rumah-rumah tua berusia ratusan tahun. Banyak dari bangunan ini masih dihuni atau difungsikan sebagai rumah produksi batik tulis khas Lasem. Beberapa tempat juga membuka pintunya untuk umum, menawarkan pengalaman melihat langsung proses membatik.
2. Vihara Ratanavana Arama
Tempat ibadah umat Buddha ini tidak hanya menjadi pusat spiritual, tetapi juga daya tarik wisata. Arsitektur vihara yang megah dan suasana damai membuatnya cocok untuk refleksi diri sekaligus edukasi budaya. Vihara ini terbuka bagi pengunjung dari berbagai latar belakang, selama menjaga ketertiban dan menghormati aturan yang berlaku.
3. Pantai Caruban dan Pantai Binangun
Setelah menjelajahi kawasan kota tua, liburan akan terasa lengkap dengan mengunjungi pantai. Pantai Caruban memiliki pasir hitam dengan ombak yang tenang, ideal untuk bersantai bersama keluarga. Sementara itu, Pantai Binangun menawarkan pemandangan laut yang indah saat matahari terbenam.
4. Omah Laweyan dan Rumah Merah
Dua bangunan bersejarah ini menjadi daya tarik tersendiri karena memadukan fungsi wisata dan edukasi. Omah Laweyan sering digunakan untuk pameran seni dan budaya, sedangkan Rumah Merah menjadi ikon Lasem karena keunikannya sebagai rumah kuno berdinding bata merah tanpa plester.
5. Bukit Candi Puthuk dan Watu Layar
Bagi yang ingin sedikit petualangan, Lasem juga memiliki perbukitan yang menawarkan panorama indah. Dari puncak Bukit Puthuk, pengunjung bisa melihat lanskap kota Lasem dan garis pantai utara Jawa. Sementara Watu Layar dikenal sebagai lokasi favorit untuk berfoto karena batu-batu besar yang menyerupai layar kapal.
Lasem tidak hanya menawarkan tempat wisata yang menawan, tetapi juga pelajaran berharga tentang toleransi, sejarah, dan kekayaan budaya Indonesia. Mengunjungi Lasem saat liburan sekolah bisa menjadi pengalaman edukatif sekaligus menyenangkan, terutama bagi pelajar dan keluarga yang ingin liburan dengan nuansa berbeda.
Terminal Lasem Jadi Pintu Pariwisata Jawa Tengah Tapi Masih Berstatus Tipe C