Sebentar lagi kota Afragola, Naples di Italia akan memiliki sebuah prasarana transportasi modern yang diharapkan dapat menunjang kesejahteraan warganya. Adalah Rete Ferroviaria Italiana (RFI), operator kereta api milik Italia yang akan bertanggung jawab atas pelaksanaan proyek pembangunan stasiun tersebut. Adapun tujuan dari pembangunan ini adalah untuk meningkatkan prasarana transportasi umum di kota metropolitan.
Baca juga: Stasiun Malang, Pertahankan Gaya Nieuwe Bouwen Bersiap Direnovasi
Stasiun ini nantinya akan digunakan oleh semua kereta berkecepatan tinggi di jalur kereta cepat Roma-Naples dan akan diintegrasikan dengan jalan-jalan utama dan jalur kereta api regional. Ke depannya, para penumpang kereta cepat tersebut dapat transit di stasiun ini untuk berpindah kereta dari kereta cepat ke layanan kereta lain. Sebenarnya, ide pembangunan stasiun ini sudah ada sejak tahun 2003 silam, namun karena terbentur masalah finansial akhirnya pembangunan tersebut terpaksa ditunda.
Pembangunan stasiun yang dilaksanakan oleh Astaldi Group, sebuah perusahaan konstruksi multinasional asal Italia terhitung sejak bulan Februari 2015 silam dan pembangunan tersebut ditargetkan rampung pada tahun ini. Pembangunan stasiun Afragola di Naples akan menjadi proyek pertama dan yang utama dari rencana pembangunan perkotaan.
Baca juga: Tanggula, Stasiun Terbengkalai di Atas Awan
Pembangunan ini dirancang untuk mengembangkan dan meningkatkan seluruh aspek dengan berbagai proyek, seperti laboratorium berteknologi tinggi, pusat eksperimen pertanian, peralatan olah raga, dan tempat pameran. Ialah seorang arsitek kelahiran Inggris, Dame Zaha Mohammad Hadid, DBE, RA dari Zaha Hadid Architects yang merancang pembangunan dari stasiun yang menggabungkan aspek natural namun berteknologi tinggi.
Penggunaan kaca-kaca besar yang menyelimuti bangunan inti membuat bentuk stasiun menyerupai kereta yang sedang bergerak. Bentuk stasiun pun bisa dibilang cukup unik karena mirip dengan sebuah jembatan yang berdiri kokoh di atas jalur kereta, maka dari itu, tidak sedikit orang yang menjulukinya sebagai bridge above the tracks. Pembangunan stasiun berbentuk jembatan ini bertujuan agar tidak mengganggu aktifitas lain di jalan sekitarnya. Pada bagian atas stasiun akan digunakan sebagai titik temu dan tempat menunggu para penumpang kereta. Dengan kata lain, dipastikan bagian atas stasiun akan berukuran sangat besar mengingat fungsi dari ruang tersebut.
Baca juga: Intip Langsung Kungstradgarden, Stasiun Bawah Tanah Paling Keren di Dunia
Stasiun baru ini akan bertempat di sebelah utara dari pusat kota, kurang lebih jaraknya sekitar 3km. Ini akan menjadi semacam pintu gerbang menuju kota sekaligus menjadi katalisator bagi pembangunan masa depan. Bangunan stasiun empat tingkat ini akan menduduki area seluas 20.000 m², dengan kemungkinan perluasan sekitar 10.000 m².
Adapun fasilitas yang dapat dijumpai dalam stasiun ini adalah gerai ritel dan beberapa layanan lain yang ditempatkan pada sebuah koridor yang lebar, sehingga keberadaannya tidak mengganggu aktifitas calon penumpang yang melewati tempat tersebut. Stasiun ini juga akan dilengkapi oleh 1.400 tempat parkir mobil dan permberhentian bus. Para calon penumpang juga dapat menyantap berbagai penganan yang disediakan oleh beberapa restoran, bar, dan kafe yang berada di atas area tunggu.