Suksesnya PT Kereta Api Indonesia Persero (KAI) melakukan uji coba dinamis kereta wisata mewah Heritage Class bernama Jaka Lalana dengan rute Gambir, Manggarai, Bogor, Sukabumi, hingga Cianjur pada Rabu (10/12). Dalam uji coba tersebut, rangkaian kereta terdiri dari dua kereta heritage, kereta makan, kereta pembangkit, serta dua kereta kelas eksekutif.
Dua Kereta Heritage Class yang diuji membawa nomor IW-38221 dan IW-38222, menampilkan desain glossy dengan warna dominan hijau emerald dan krem berpadu ornamen emas. Interiornya didominasi hijau emerald dan cokelat hangat, dilengkapi bangku konfigurasi dua-dua di sisi kanan dan kiri.
Dinding kereta dibalut ornamen kayu cokelat dengan sentuhan emas, diterangi lampu tempel gaya klasik, serta gorden senada di tiap jendela. Kereta mewah ini menawarkan pengalaman perjalanan bernuansa heritage dengan kenyamanan premium, menyusuri jalur selatan yang asri dan bersejarah.

Namun, kabar yang sudah beredar bahwa peluncuran perdana KA Wisata Jaka Lalana akan dilakukan pada 14 Desember kemarin. Tapi hal tersebut tidak jadi dilakukan. Menurut Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana menyampaikan kabar terbaru terkait peluncuran kereta wisata Jaka Lalana. Ia memastikan agenda peresmian yang semula dijadwalkan pada Minggu, 14 Desember 2025, resmi diundur.
Informasi itu diterimanya langsung dari Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi, hasil berkoordinasi dengan sejumlah pihak, termasuk stasiun. Peluncuran yamg semula dilakukan pada 14 Desember 2025 akan diundur menjadi tanggal 18 Desember 2025.
Penundaan ini juga menjadi kabar baru bagi publik, mengingat sebelumnya Jaka Lalana disebut tinggal selangkah lagi meluncur di jalur rel. Kereta wisata berkonsep heritage itu digadang-gadang akan membuka pengalaman baru menyusuri lanskap eksotis Jakarta–Bogor–Sukabumi–Cianjur.
Selain itu nantinya Jaka Lalana akan menempuh waktu sekitar 4 jam 45 menit dari Stasiun Gambir ke Stasiun Cianjur dan sebaliknya. Kereta melewati 17 stasiun melalui rute: Gambir – Manggarai – Cawang – Pasar Minggu – Depok – Citayam – Bogor – Bogor Paledang – Cicurug – Cibadak – Cisaat – Sukabumi – Gandasoli – Cireungas – Lampegan – Cibeber – Cianjur.
Hadirnya Kereta Jaka Lalana diharapkan meningkatkan sektor pariwisata Jawa Barat, terutama Sukabumi dan Cianjur. Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki menyambut baik layanan baru ini dan menyebutnya sebagai motor penggerak baru untuk meningkatkan kunjungan wisata dan perekonomian daerah.
Begini Penampakan KA Wisata Jaka Lalana Saat Lakukan Uji Coba
