Friday, December 13, 2024
HomeDaratCibitung - Cilincing Seksi I Jadi Jalan Tol Terpendek di Indonesia

Cibitung – Cilincing Seksi I Jadi Jalan Tol Terpendek di Indonesia

Perjalanan darat kerap kali mengalami hambatan karena kemacetan kendaraan dan membuat banyak pengendara memilih jalan tol atau jalan bebas hambatan sebagai solusinya. Namun, selama ini yang banyak orang tahu, jalan tol memiliki panjang ratusan atau ribuan kilometer. Tetapi di Indonesia ternyata ada juga jalan tol yang panjangnya hanya sekitar dua kilometer.

Baca juga: Kecelakaan Banyak Terjadi di Bahu Jalan Tol, Ini Penyebabnya

Di mana? Mungkin itu pertanyaan yang akan Anda tanyakan pertama kali. Jalan tol itu dari Cibitung – Cilincing seksi I (Junction Cibitung – Interchange Telaga Asih) adalah jalan tol terpendek di Indonesia. Danang Parikesit, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengatakan, ini menjadi ruas tol terpendek di Indonesia dengan panjang total 2,65 km.

Dikutip KabarPenumpang.com dari kompas.com, Danang mengatakan, meski masuk dalam wilayah Kabupaten Bekasi, jalan tol ini merupakan jaringan jalan tol di kawasan Metropolitan Jabodetabek (Jakarta- Bogor-Depok- Tangerang- Bekasi). Diresmikan pada 30 Juli 2021 lalu, jalan tol jalan tol Cibitung – Cilincing seksi I dibangun guna menghubungkan konektivitas kawasan industri di Cikarang dengan Pelabuhan Tanjung Priok.

Untuk tarifnya sendiri, ada lima golongan kendaraan yakni Golongan I Rp5.500, Golongan II Rp8000, Golongan III Rp8.000, Golongan IV Rp10.500 dan Golongan V Rp10.500. Meski memiliki jarak yang pendek, Danang menegaskan bahwa keberadaan dan peran jalan tol Cibitung – Cilincing seksi I ini sangatlah penting.

“Jalan tol ini memberikan dukungan kelancaran mobilitas, pergerakan komuter dan logistik, khususnya menuju kawasan industri Cibitung dan Cilincing,” kata Danang.

Untuk diketahui, jalan tol Cibitung – Cilincing dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Cibitung Tanjung Priok Port Tollways terdiri atas 4 seksi. Seksi 1 yaitu simpang susun Cibitung – Telaga Asih (2,65 km), kemudian Seksi 2 Telaga Asih – Muara Bakti (10,1 km), Seksi 3 Muara Bakti – Kanal Banjir Timur (14,35 km), dan Seksi 4 Kanal Banjir Timur – Cilincing (7,2 km).

Baca juga: Multi Lane Free Flow di Jalan Tol Diharapkan Bisa Diterapkan Tahun 2022

Segmen ini menghubungkan Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) di Km 24 dengan Jalan Nasional Teuku Umar yang merupakan bagian dari Jalur Pantura Jawa. Saat ini baru Seksi 1 Tol Cibitung-Cilincing yang sudah beroperasi sejak 31 Juli 2021. Sementara untuk Seksi 2 (Telaga Asih – Muara Bakti) dan Seksi 3 (Muara Bakti – Kanal Banjir Timur) diharapkan rampung konstruksinya pada akhir tahun 2021 dan bisa segera dioperasikan. Lantas disusul penyelesaian Seksi 4 (Kanal Banjir Timur – Cilincing) pada kuartal pertama 2022.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru