Wednesday, October 22, 2025
HomeHot NewsLexus Bangun Pabrik Mobil Listrik di Shanghai, Targetkan Produksi di Tahun 2027

Lexus Bangun Pabrik Mobil Listrik di Shanghai, Targetkan Produksi di Tahun 2027

Kendaraan listrik yang kini berkembang pesat bukan hanya digunakan sebagai transportasi umum tetapi juga untuk kendaraan pribadi. Di era modern ini, pabrikan kendaraan listrik pun ikut berkembang dan mulai melebarkan sayapnya di berbagai negara.

Lexus, merek mewah yang dikembangkan Toyota dikabarkan sudah memulai pembangunan fasilitas produksi kendaraan energi baru mereka di Cina. Pembangunan ini tepatnya di Distrik Jinshan, Shanghai, Cina.

Merek mewah Toyota ini menjadi perusahaan otomotif kedua yang sepenuhnya dimiliki asing di Shanghai setelah pabrik milik Tesla. Dikutip dari Carnewschina.com, proyek energi baru Lexus, yang berlokasi di Kawasan Teknologi Tinggi Teluk Shanghai di Distrik Jinshan, dijadwalkan selesai pada Agustus 2026.

Sedangkan untuk produksi Lexus diarapkan bisa mulai pada 2027 dengan kapasitas produksi tahunan sebanyak 100 ribu mobil. Dengan investasi ini, Pabrkan asal Jepang tersebut bertujuan untuk mempercepat transformasi listrik dan kendaraan cerdasnya yang lebih cocok untuk pasar domestik dan internasional Cina.

Lexus (Shanghai) New Energy Co., Ltd sendirim diketahui memiliki modal terdaftar sebesar 107,1 miliar yen Jepang atau sekitar USD740 juta atau Rp11,9 triliun. Modal ini mencakup total area sekitar 1,13 juta meter persegi.

Luas Kawasan ini bahkan lebih besar dari punya Tesla di Shanghai yang hanya 860 ribu meter persegi. Untuk diketagui, jadwal proyek Lexus sendiri memiliki keimiripan dengan perkembangan pesatt tesla di Shanggai.

Tesla mulai membangun Gigafactory Shanghai pada Januari 2019, dan mengirimkan kendaraan Model 3 buatan China pertamanya kurang dari setahun kemudian yakni pada Desember 2019. Melalui pembangunan pabrik ini, Toyota ingin mempercepat pengembangan mobil listrik dan teknologi pintar.

Tujuannya adalah untuk menciptakan produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar Tiongkok dan juga pasar global. Pabrik Lexus ini juga menjadi simbol perubahan kebijakan di Cina.

Sebelumnya, perusahaan asing wajib bermitra dengan perusahaan lokal untuk bisa memproduksi mobil di negara tersebut. Sekarang, perusahaan asing seperti Tesla dan Lexus bisa memiliki pabrik sepenuhnya tanpa mitra lokal.

Meskipun target produksi ditetapkan pada 2027, banyak yang memperkirakan bahwa prosesnya bisa lebih cepat. Cina dikenal mampu mempercepat proyek-proyek besar.

Raih Momentum Kenaikan Harga BBM, Wuling Motors Garap Pasar Mobil Listrik

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru