Thursday, May 1, 2025
HomeAnalisa AngkutanMakin Cakep! Begini Kondisi Terkini Stasiun Tegal Tampak Depan

Makin Cakep! Begini Kondisi Terkini Stasiun Tegal Tampak Depan

Stasiun Tegal (TG) yang berada di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang merupakan stasiun yang cukup banyak digandrungi masyarakat yang bepergian dengan jarak yang tidak begitu jauh dari Jakarta.

Stasiun kereta api Tegal yang berada di jalur pantai utara Jawa, juga merupakan satu dari dua stasiun Besar Kelas A di Daop 4 Semarang selain stasiun Besar Semarang Tawang dan merupakan pintu gerbang kota Tegal.

Stasiun yang memiliki 6 jalur dengan jalur 1 dan 2 sebagai sepur lurus arah barat menuju ke Stasiun Brebes, dan yang ke timur menuju ke Stasiun Larangan. Jalur 3 digunakan sebagai sepur lurus dari dan ke arah Slawi-Balapulang hingga Prupuk. Jalur 4 sebagai jalur menuju ke balai yasa maupun Depo Pertamina (saat ini dpindah di Stasiun Larangan). Sedangkan dua jalur sisanya digunakan untuk menyimpan gerbong. Sebagian stasiun ini banyak dilewati dan disinggahi oleh sejumlah kereta api, baik kelas ekonomi, bisnis maupun eksekutif.

Bangunan stasiun ini memang sudah diperbaharui dan dipercantik sebagaimana stasiun-stasiun besar pada umumnya. Perubahan Stasiun Tegal pun terletak pada perpanjang dan peninggian peron, pemasangan overcapping atau atap pada peron di jalur 1-3 agar penumpang terlindung dari panas dan hujan saat naik dan turun kereta.

Peron dan Emplasemen Stasiun Tegal (Foto: Tangkapan Layar Youtube/Iman Jaya

Pembaharuan selanjutnya yang paling luar biasa terdapat pada bagian depan Stasiun Tegal. Dimana sejak Agustus 2024 bagian depan stasiun yang semula merupakan lahan parkir kini disulap menjadi taman yang luas serta area drop bagi penumpang yang menggunakan kendaraan bermotor.

Dengan perluasannya halaman Stasiun Tegal, penumpang juga bisa langsung menikmati Taman Pancasila yang terlihat lebih jelas dan juga bangunan gedung Samarang Cheribon Stoomtram Maatschappij (SCS). Untuk lokasi parkirnya, kini dipindahkan ke sisi selatan stasiun tentunya dengan lahan yang begitu luas. Lahan parkir juga disediakan dekat dengan pintu keluar serte tempat penjemputan Stasiun Tegal sehingga memudahkan penumpang untuk akses turun dari kereta api. Rencananya persiapan beautifikasi tahap dua di Stasiun Tegal berada di sebelah selatan yakni bekas bangunan ruko yang akan dibangun pusat bisnis dan layanan.

Ada yang menarik juga dari interior stasiun ini. Pembaharuan selanjutnya dilakukan pengecatan ulang pada dinding stasiun biar lebih cerah dan hidup.

Fyi, dikutip dari laman IRPS bahwa Stasiun Tegal dibangun pada tahun 1885 sebagai stasiun trem JSM (Java Spoorweg Maatschappij). Pada tahun 1897, Stasiun Tegal dibeli oleh maskapai perkeretapian SCS (Semarang-Cheribon Stoomtram Maatschappij), stasiun dengan atap besar berbahan kayu yang mengatapi tiga sepur (jalur). Pada tahun 1918, sebagian dari bangunan direnovasi berdasarkan karya arsitek Henri Maclaine Pont (1885-1971) tetapi atap buatan tahun 1897 tidak diubah banyak.

KA Tegal Bahari Kembali Muncul, Tapi Kini “Turun Tahta”

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru