Sebelum melakukan perjalanan menggunakan kereta api biasanya kalian melihat aplikasi pemesanan tiket di Access by KAI ataupun melalui laman KAI. Terdapat nama-nama kereta api dengan rute yang diinginkan serta jadwal perjalanan, kelas, maupun harga tiket yang disediakan. Pemesanan tiket juga sudah bisa dibeli 45 hari sebelum keberangkatan. Tapi tahukah kalian saat memesan tiket kereta api pada beberapa kelas khususnya ekonomi terdapat kode huruf yang berada di samping tulisan “ekonomi” dalam memilih kursi.
PT KAI membagi kereta ekonomi menjadi beberapa kelas dengan harga yang berbeda. Namun dikutip dari media sosial PT KAI di X @KAI121, harga tiap kelas tidak lantas membedakan layanan yang diterima penumpang. Dalam sistem kereta api Indonesia, ada kode tertentu yang menandakan subclass tiket, di antaranya CA, CB, dan CC. Kode ini berfungsi membedakan harga tiket dalam satu kelas layanan, termasuk kereta ekonomi. Perbedaan utama pada subclass adalah harga tiket, bukan fasilitas yang diperoleh penumpang.
Karena adanya sistem subclass, penumpang sebaiknya membeli tiket lebih awal jika ingin mendapatkan harga yang lebih murah. Semakin mendekati hari keberangkatan, kemungkinan besar subclass tiket dengan harga lebih rendah sudah habis. Ini berarti penumpang harus membeli tiket dengan harga lebih mahal. Secara umum, gambaran harga tiket kereta ekonomi kelas C, CA, CB, CC, CD adalah sebagai berikut.
Kode CA adalah subclass dengan harga tiket paling mahal dalam suatu kelas layanan kereta. Kode ini juga berarti harga tiket dengan batas paling atas yang diterapkan untuk rute dan jadwal kereta tertentu. Kode CB pada tiket kereta menandakan bahwa harga tiket tersebut lebih murah daripada tiket dengan kode CA. Perbedaan kode kereta CC dengan yang lain adalah harganya yang jauh lebih rendah dan merupakan tiket dengan harga paling terjangkau. Selain kode CA, CB, dan CC, ada pula beberapa kode lain yang tertera pada tiket kereta, misalnya P, Q, dan S. Kode-kode tersebut memiliki arti yang sama dengan kode berawalan C. Intinya, perbedaan kode ini hanya terletak pada harga tiket, bukan pada fasilitas atau layanan yang didapatkan.

Berikut contoh perbandingan harga tiket kereta ekonomi C, CA, CB, CC, CD jurusan Pasar Senen-Cirebon Prujakan:
– Kereta ekonomi C: Rp 49 ribu
– Kereta ekonomi CA: Rp 250 ribu
– Kereta ekonomi CB: Rp 255 ribu
– Kereta ekonomi CC: Rp 265 ribu
– Kereta ekonomi CD: Rp 280 ribu.
Kemudian contoh harga tiket ekonomi C, Q, dan S rute Kiaracondong – Leles:
– Kereta ekonomi C: Rp 63 ribu
– Kereta ekonomi Q: Rp 105 ribu
– Kereta ekonomi S: Rp 105 ribu.
Lalu contohnya untuk KA Papandayan jurusan Bandung (BD)-Leles (LL):
– Kereta ekonomi Q dan S: Rp 50 ribu
– Kereta ekonomi CA dan CD: Rp 35 ribu.