Wednesday, July 16, 2025
HomeDaratPendatang Wajib Tahu! Inilah Stasiun Kereta Api Paling Populer di Seputar Jakarta

Pendatang Wajib Tahu! Inilah Stasiun Kereta Api Paling Populer di Seputar Jakarta

Bagi yang baru menjelajahi atau bahkan jarang berkunjung ke Kota Jakarta tentu wajib tahu jika ingin menggunakan transportasi kereta api di dalam kota. Terlebih banyak sekali stasiun-stasiun di seputaran Jakarta yang paling populer dan pastinya banyak penumpang karena aksesnya yang mudah.

Beberapa di antaranya sudah berdiri sejak masa penjajahan kolonialisme. Melintasi waktu, beberapa bangunan stasiunnya saat ini telah menjadi cagar budaya karena nilai historisnya yang tinggi. Stasiun-stasiun tersebut juga menjadi saksi bisu sejarah pasang surutnya dunia perkeretaapian sejak masa kolonialisme hingga hari ini. Yuk, kita simak stasiun apa saja yang paling populer tersebut:

Bangunan lama Stasiun Jatinegara masih dipertahankan hingga kini.

• Stasiun Jatinegara
Berawal dari Stasiun Jatinegara. Stasiun Jatinegara ini akan dilintasi oleh kereta-kereta yang akan keluar kota Jakarta. Semua kereta api jarak jauh tujuan ke arah timur seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur akan melintasi stasiun ini, begitu pula jika kereta api tersebut kembali menuju Jakarta, tentu akan kembali melintasi stasiun ini. Stasiun ini juga merupakan tempat transit para penumpang yang hendak menuju ke arah Bekasi/Cikarang, Pasar Senen, maupun Manggarai.

Dari segi sejarah Stasiun Jatinegara ini didirikan pada tahun 1910 oleh pemerintah Hindia-Belanda dan diberi nama Stasiun Kereta Api Meester Cornelis, nama seorang guru dan misionaris terkenal asal Belanda yang mengembangkan kawasan Jatinegara kala itu. Untuk bangunan legendaris tersebut hingga saat ini masih dapat dinikmati saat keluar dari area stasiun.

• Stasiun Tanah Abang
Stasiun kereta api Tanah Abang. Stasiun ini merupakan salah satu stasiun transit KRL commuter line yang sangat sibuk terlebih saat-saat menjelang jam masuk kerja dan sesudah jam kerja. Jarak terjauh KRL commuter line dari Tanah Abang melayani relasi Tanah Abang hingga Rangkas Bitung. Stasiun Tanah Abang didirikan pada tahun 1889. Namun sayang, sepertinya bangunan aslinya sudah tidak tampak lagi dan sudah digantikan oleh bangunan modern bertingkat dua lengkap dengan eskalator dan jembatan penyeberangannya.

Asal-usul kata Tanah Abang sendiri menurut salah satu versi berasal dari kata De Nabang , pohon sejenis Palem yang banyak hidup di kawasan tersebut pada saat itu, lalu masyarakat Batavia mulai menyebutkan kata Tenabang. Kini Stasiun Tanah Abang bertambah megah pada bangunan yang semakin modern dan memudahkan para penumpang sebagai pengguna setia Commuter Line.

• Stasiun Manggarai
Stasiun kereta api Manggarai ini memiliki beberapa hal yang bisa diceritakan. Pada awalnya wilayah Manggarai merupakan tempat tinggal dan pasar budak asal Manggarai Flores dan wilayah ini sudah dikenal oleh warga Batavia sejak abad ke-17. Dalam perkembangan selanjutnya wilayah ini berkembang menjadi sebuah perkampungan.

Untuk sejarah stasiun Manggarai sendiri, berdasarkan informasi dari PT. KAI yang dipasang di bagian depan stasiun Manggarai dituliskan bahwa sejak tahun 1913 perusahaan kereta api negara saat itu Staatsspoorwagen (SS) menguasai seluruh jaringan Kereta Api di Batavia dan Meester Cornelis, Staatsspoorwagen (SS) lalu menata ulang jalur kereta api di dua wilayah tersebut. Salah satunya adalah pembongkaran stasiun Boekitdoeri eks-NISM dan membangun stasiun baru, Stasiun Manggarai.

Saat ini stasiun kereta api Manggarai sudah mengalami renovasi besar, informasi selanjutnya Stasiun Manggarai nantinya akan menjadi stasiun sentral dan menggantikan stasiun Gambir terutama untuk kedatangan sekaligus pemberhentian terakhir dan keberangkatan awal kereta api jarak jauh.

• Stasiun Jakarta Kota
Salah satu stasiun kereta api yang dibangun pada era Batavia adalah stasiun yang saat ini dikenal dengan nama stasiun Jakarta Kota atau masih sering disebut dengan nama stasiun Beos, yang menurut salah satu versinya diambil dari singkatan nama operator Kereta Bataviasche Ooster Spoorweg Maatschapij.

Stasiun ini sudah begitu familiar terutama bagi mereka yang berdomisili di Jakarta dan sekitarnya. Letaknya yang terletak di lokasi wisata kota tua turut menjadikannya sebagai salah satu ikon kota Jakarta. Pada masanya, stasiun Jakarta Kota adalah salah satu stasiun kereta api yang paling megah di kawasan Asia Tenggara.

Stasiun Jakarta kota ini mempunyai kontruksi yang megah dengan lengkungan-lengkungan besi yang kokoh sebagai penyangga atapnya. Bangunannya terlihat sangat kokoh dan bergaya art deco seperti banyak bangunan bersejarah yang dapat kita temui di sekitaran kota tua Jakarta. Bangunan stasiun Kota ini menggantikan stasiun lama Batavia Selatan yang berlokasi di belakang balaikota.

Saat ini, stasiun Jakarta Kota menjadi salah satu stasiun tersibuk yang melayani perjalanan commuter line untuk relasi Jakarta, Bogor, Depok, Nambo, dan Bekasi. Bangunan stasiun Jakarta Kota telah menjadi cagar budaya.

Nah, itulah beberapa stasiun yang sangat populer di seputar Jakarta. Stasiun yang ramai sebagai aktivitas masyarakat dari berbagai kalangan, stasiun-stasiun tersebut juga menjadi ikonik sejarah di Jakarta yang sangat legendaris dan terjaga akan perawatan bangunannya.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru