Tuesday, February 11, 2025
HomeHot NewsPutar – putar Lokomotif di Turn Table dari Manual Hingga Otomatis

Putar – putar Lokomotif di Turn Table dari Manual Hingga Otomatis

Kalian mungkin masih belum menyadari bahwa saat ini lokomotif pada bagian kabin harus selalu mengarah kedepan. Ini karena standar operasional yang dikeluarkan pihak PT Kereta Api Indonesia (Persero) untuk mempermudah sang masinis maupun asisten masinis melihat jalur kereta api dan sinyal/semboyan yang kerap kali terlihat saat berjalan.

Baca juga: Stasiun Tulungagung, Dahulu Pernah Dilengkapi Turn Table Lokomotif

Nah, lokomotif yang menggunakan single cabin terutama untuk perjalanan kereta api jarak jauh harus mengarah kedepan, biasanya untuk lokomotif seri CC 201, 203 maupun 204. Terkadang Lokomotif CC 202 yang biasa menarik batubara, juga mengarah kedepan.

Lokomotif yang biasanya mengarah kedepan, pastinya diputar posisinya. Dan alat pemutar tersebut dinamakan Turn Table. Turn Table ini merupakan tempat untuk memutar posisi lokomotif. Bentuknya berupa cekungan bundar mirip kolam. Namun ditengahnya terdapat jembatan rel yang memiliki as roda sehingga bisa diputar hingga radius 180 derajat. Setelah lokomotif yang akan diputar posisinya sudah masuk ke tengah jembatan turn table, selanjutnya dengan tenaga manual bisa langsung didorong.

Turn table ini terbilang sarana paling praktis untuk memutar posisi lokomotif. Turn table biasanya berada di dipo lokomotif yang berada dekat dengan stasiun besar. Dan kebanyakan turn table ini masih digunakan secara manual, yaitu didorong oleg tenaga manusia. Karena masih banyaknya lokomotif yang memiliki 1 kabin untuk menarik rangkaian jarak jauh, mau tidak mau harus diputar dan mengarah kedepan. Tapi tidak untuk lokomotif CC 206 yang memiliki 2 kabin depan dan belakang.

Baca juga: “Iri” dengan Lokomotif, Kereta Inspeksi 3 Ini Ikutan Diputar di Turn Table

Memiliki turn table manual di seluruh daop di Jawa dan Divre di Sumatera masih cukup banyak dan berfungsi baik namun tidak untuk Depo Cipinang, Jakarta. Turn table yang dimiliki sudah menggunakan mesin alias digerakkan secara otomatis. Turn table bertenaga mesin ini merupakan terbaru yang dimiliki Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta. Dan juga Depo Cipinang menggantikan Depo Lokomotif Jatinegara yang sudah tidak digunakan. Bagaimana menurut kalian, lebih suka turn table secara manual atau secara otomatis? (PRAS – Cinta Kereta Api)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru