Insiden kebakaran akibat mobil listrik yang terparkir di basement atau area parkir bawah tanah kerap kali terjadi di beberapa negara seperti Cina, Korea Selatan, dan Vietnam. Hal ini kemudian membuat negara-negara tersebut mengeluarkan aturan bagi para pemilik kendaraan listrik untuk tidak memarkirkannya di basement.
Bahkan para kritikus pus mengatakan larangan ini bertentangan dengan upaya pemerintah untuk mengurangi emisi karbon dengan mempromosikan kendaraan listrik. Hingga akhirnya kemudian muncul pertanyaan kenapa kendaraan listrik dilarang di parkir di basement?
Ternyata alasan terkuatnya adalah berkaitan dengan potensi kebakaran yang sulit ditangani jika terjadi di basement. Hal ini pun bukan omong kosong belaka, karena berdasarkan beberapa faktor seperti baterai kendaraan listrik yang berkapasitas tinggi dan menyimpan banyak energi.
Ketika terjadi kerusakan, ini bisa memicu kebakaran yang dulit di padamkan. Alasan lainnya adalah sistem kelistrikan kendaraan listrik yang kompleks bisa memicu percikan api bila terjadi korsleting ataupun kerusakan.
Tak hanya itu, area parkir bawah tanah yang tertutup dan sedikit ventilasi, bisa memperparah kebakaran bahkan ledakan pun tidak menutup kemungkinan terjadi. Sehingga ebab asap panas dari kendaraan yang terbakar atau meledak tidak bisa keluar bebas dan membuat api bisa menyebar dengan cepat.
Masalah ini pun bukan hanya merusak kendaraan, tetapi keselamatan para penghuni gedung. Jika terjadi kebakaran di area basement, proses evakuasli dan pemadaman jauh lebih sulit karena area terbatas, ventilasi minim dan Jarak dari sumber air pun tidak sedekat Ketika parkir di permukaan.
Jadi, untuk meminimalisir risiko terbakar dan meledak, cara terbaik memarkirkan kendaraan listrik adalah memarkir di area terbuka atau parkir yang khusus untuk kendaraan listrik. Di mana ada sistem pemadam kebakaran yang memindai dan regulasi yang jelas.
Selain itu hindari mengisi daya mobil listrik dalam Waktu lama atau semalaman. Anda juga harus rajin memeriksa dan merawat baterai serta sistem kelistrikan kendaraan secara rutin. Kemudian jauhkan kendaraan listrik dari sumber panas atau bahan mudah terbakar.