Wednesday, October 22, 2025
HomeBus dalam kotaBeroperasi Sejak 2016, Bus Sekolah Harapan Pelajar DKI Jakarta

Beroperasi Sejak 2016, Bus Sekolah Harapan Pelajar DKI Jakarta

Setiap pagi, deru mesin bus berwarna kuning cerah menyapa jalan-jalan Ibu Kota. Di dalamnya, wajah-wajah muda penuh harapan duduk rapi—para pelajar DKI Jakarta yang kini memiliki akses transportasi gratis dan aman berkat program Bus Sekolah dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Di salah satu halte di kawasan Cawang, tampak Fikri (15), siswa kelas 9 SMPN 62 Jakarta, menunggu kedatangan bus sekolah. “Kalau naik bus ini, saya bisa berangkat lebih pagi dan tidak capek jalan kaki jauh atau berdesakan di TransJakarta,” ujar Fikri dengan senyum malu-malu.

Program bus sekolah ini telah berjalan sejak 2016 dan diperluas seiring waktu. Hingga kini, ratusan armada beroperasi melayani berbagai rute strategis yang menghubungkan kawasan padat penduduk dengan sekolah-sekolah negeri di Jakarta.

Bukan Sekadar Transportasi
Bagi banyak pelajar, bus sekolah bukan sekadar alat transportasi—ia menjadi ruang aman dan nyaman untuk memulai hari. Petugas sopir dan pendamping bus pun telah dibekali pelatihan khusus untuk memastikan keamanan dan kenyamanan anak-anak.

Lina Sari, seorang ibu dari pelajar SD di daerah Jakarta Timur, mengaku lebih tenang sejak anaknya menggunakan bus sekolah. “Saya nggak khawatir lagi anak saya telat atau terkena macet. Sopirnya juga ramah dan sabar,” katanya.

Efisiensi dan Edukasi Lingkungan
Selain membantu siswa secara langsung, keberadaan bus sekolah juga berdampak pada lingkungan dan lalu lintas. Dengan lebih banyak pelajar menggunakan transportasi bersama, kemacetan saat jam sekolah perlahan berkurang. Program ini sekaligus mengedukasi siswa sejak dini tentang pentingnya transportasi publik yang ramah lingkungan.

“Setiap satu bus sekolah bisa mengurangi puluhan kendaraan pribadi di jalan. Itu artinya kita turut mengurangi polusi,” ujar Denny Haryanto, Kepala Unit Pengelola Angkutan Sekolah DKI Jakarta.

Tantangan dan Harapan
Meski program ini mendapat respons positif, masih ada tantangan. Beberapa rute belum mencakup wilayah yang lebih terpencil, dan keterbatasan armada kadang membuat siswa harus menunggu lebih lama. Namun Pemprov DKI terus berupaya menambah jumlah bus dan memperluas jangkauan layanan.

Fikri, sambil bersiap turun dari bus, menyampaikan harapannya, “Semoga bus sekolahnya bisa lebih banyak lagi, biar teman-teman saya yang rumahnya jauh juga bisa ngerasain.”

Dengan bus sekolah, perjalanan para pelajar Jakarta bukan hanya tentang pergi ke sekolah. Ia adalah perjalanan menuju masa depan yang lebih baik, lebih adil, dan lebih ramah bagi semua.

“Bus Sekolah Gratis,” Aplikasi Monitoring Bus Sekolah di Jakarta

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru