Fitur Emergency SOS Satellite keluaran Apple yang disematkan pada smartphone iPhone 14, telah melambung namanya, yakni ketika efektif digunakan dalam kondisi darurat saat penyelamatan seorang pria yang tersesat di pedalaman Alaska.
Sebagai fitur bawaan (embedded), Emergency SOS Satellite ditawarkan gratis untuk diakses. Tapi perlu diketahui, ternyata fitur itu tidak selamanya akan gratis. Dikutip dari 9to5mac.com, disebutkan Apple dengan bangga menyebut bahwa layanan pada fitur Emergency SOS Satellite dapat digunakan gratis selama dua tahun pertama. Lantas, bagaimana setelah dua tahun?
Sejauh ini belum ada informasi dari pihak Apple terkait pengenaan biaya fitur setelah dua tahun. Namun, berbagai opsi sangat mungkin terjadi. Dan berikut beberapa opsi yang mungkin bakal dikenakan untuk pengguna iPhone 14.
Langganan Berbayar
Ini dapat dibandingkan dengan layanan serupa yang ditawarkan oleh perusahaan lain, yang populer seperti Garmin InReach. Garmin menawarkan enam pilihan langganan yang berbeda, tetapi tiga di antaranya ditujukan untuk perusahaan yang membeli layanan untuk banyak anggota staf atau karyawan.
Tidak Berlangganan, Tetapi ada Biaya Penggunaan
Opsi lain yang disarankan beberapa orang adalah Apple tidak membebankan biaya berlangganan, tetapi membebankan biaya penggunaan setelah layanan digunakan.
Termasuk dalam Apple One
Opsi lain adalah Apple menyertakan fitur ini di dalam Apple One. Perusahaan jelas melakukan yang terbaik untuk mendorong pelanggan mendaftar paket langganan Apple, dan ini akan menjadi insentif tambahan yang berbeda untuk melakukannya.
Gratis
Kemungkinan terakhir adalah Apple tidak akan mengenakan biaya kepada pengguna. Namun, ada aspek positif dari citra dan promosi. Seperti pada kasus yang terjadi di Alaska, merupakan bentuk bahasa promosi yang sangat baik bagi Apple.
Baca juga: Jadi Kata Sakral dalam Situasi Darurat, Inilah Arti Penting Kata “Mayday”
Intinya, Apple jelas bermaksud untuk membebankan biaya untuk layanan tersebut ketika menyusun rencananya, jika tidak, Apple tidak akan mengatakan bahwa itu hanya disertakan untuk dua tahun pertama, tetapi jika kita mendapatkan banyak cerita ‘menyenangkan’ seperti di Alaska, mungkin perusahaan akan berubah pikiran dan mempertahankan layanan gratis untuk fitur canggih ini.