Wednesday, October 9, 2024
HomeAnalisa AngkutanKenapa Kapten Pilot Selalu Duduk di Sebelah Kiri dan Kopilot di Sebelah...

Kenapa Kapten Pilot Selalu Duduk di Sebelah Kiri dan Kopilot di Sebelah Kanan?

Pilot dan kopilot saling melengkapi dalam melakukan tugas-tugas penerbangan. Kopilot bisa saja mengerjakan apa yang menjadi tugas pilot, demikian juga  sebaliknya. Namun, tidak dengan posisi tempat duduk di kokpit. Umumnya, pilot selalu duduk di sebelah kiri dan kopilot di sebelah kanan. Kenapa demikian?

Baca juga: Rute Abu Dhabi-Kairo, Seluruh Awak Etihad EY653 adalah Perempuan dengan Kapten Pilot Warga Indonesia

Posisi kapten pilot di sebelah kiri tak lepas dari peran sejarah. Menurut Captain Lim dalam program Ask Captain, di masa-masa awal kehadiran pesawat, salah satunya di peristiwa Perang Dunia I, teknologi masih sangat terbatas dan umumnya pesawat masih berupa mesin tunggal (biplane) dengan putara mesin searah jarum jam. Ini membuat beban pesawat lebih condong ke kanan.

Dengan adanya kursi pilot dan kopilot di sebelah kanan, ini akan membuat keseimbangan dalam bermanuver, utamanya saat berbelok ke kiri.

Seiring waktu, teknologi pesawat berkembang pesat meninggalkan mesin piston menjadi mesin jet. Letaknya pun sudah tidak di tengah melainkan di sayap pesawat. Hal ini membuat kesimbangan lebih terjaga dan tidak terlalu berpengaruh pada posisi tempat duduk pilot-kopilot di kokpit. Begitupun juga dengan kontrol pesawat, sama saja antara di kanan dan di kiri.

Kendati begitu, kebiasaan yang sudah terbentuk lambat laun seolah menjadi tradisi. Ini juga didukung oleh bandara melalui pola lalu lintas yang lebih memudahkan pesawat berbelok ke kiri. Belokan ke kiri dan kursi kapten di sebelah kiri menjadi perpaduan sempurna untuk membuat kapten mendapat visibilitas lebih saat berbelok.

Di era penerbangan modern, operasional pesawat juga umumnya dilakukan dari sisi sebelah kiri. Penumpang diketahui masuk dari sebelah kiri pesawat. Itu karena pintu utama berada di sebelah kiri dan garbaratanya pun demikian. Ini menuntut kapten pilot untuk berada di sisi paling dekat dengan garbarata yaitu dengan duduk di sebelah kiri.

Akan tetapi, mengingat kontrol pesawat di kokpit sebelah kiri maupun kanan sama, menurut pengakuan salah seorang pilot, itu tak selalu terjadi. Karena bukan menjadi bagian dari regulasi secara umum atau khusus yang diatur regulator penerbangan sipil Indonesia maupun dunia (FAA dan EASA).

Baca juga: Khawatir Arogan, Bahayakah Pilot Militer Pindah Jadi Pilot Komersial?

Lain pesawat, lain helikopter. Menurut Majalah Smithsonian, tradisi kapten pilot duduk di sebelah kiri tak berlaku di helikopter. Justru sebaliknya, kapten pilot pada helikopter umumnya duduk di sebelah kanan untuk memegang kontrol penuh pada sensitive cyclic control stick pesawat.

Posisi kapten pilot di sebelah kanan juga didukung data. Menurut American Psychological Association, 90 persen orang lebih menyukai penggunaan tangan kanan dan ini pun diadopsi di helikopter. Sementara kanan kanan memegang kontrol sensitif helikopter, tangan kiri memegang kontrol lainnya yang tak terlalu sensitif.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru