Friday, April 26, 2024
HomeAnalisa AngkutanLion Air Group: Kami Terbangkan Pesawat ATR 72 di Rute Perintis yang...

Lion Air Group: Kami Terbangkan Pesawat ATR 72 di Rute Perintis yang Merugikan Demi Pemulihan Ekonomi

Lion Air Group membuka rahasia salah satu maskapai yang masuk dalam grupnya, Wings Air. Maskapai itu tetap mengoperasikan pesawat ATR 72-500 dan ATR 72-600 (propeller/ baling-baling) di rute-rute perintis yang merugikan demi pemulihan ekonomi daerah dan nasional, sejalan dengan pemerintah pusat.

Baca juga: Analis Penerbangan Global: Lion Group Kuasai 72 Persen Market Share Penerbangan Domestik

Dalam keterangan persnya yang diterima KabarPenumpang.com, layanan penerbangan terutama Wings Air yang seluruh armada dioperasikan tipe ATR 72-500 dan ATR 72-600 (propeller/ baling-baling) untuk menjangkau kota tujuan setingkat kecamatan dan kabupaten pada rute antarpulau hingga pulau terluar mencatatkan rata-rata 200 frekuensi terbang setiap hari.

Operasional tersebut masih mengalami kerugian dikarenakan faktor utilisasi (tingkat pemanfaatan) pesawat ATR 72 (propeller/ baling-baling) yang tidak optimal disebabkan melayani daerah-daerah (kota tujuan) perintis, selain harga bahan bakar pesawat (aviation turbine fuel/ avtur) lebih mahal dibandingkan harga avtur di bandar udara besar (kota besar).

Walaupun masih merugi, Wings Air dengan pesawat ATR 72 (propeller/ baling-baling) tetap melayani jaringan penerbangan dimaksud dengan pertimbangan:

  1. Upaya berkontribusi terhadap program pemerintah seiring fase pemulihan perekonomian daerah dan nasional.
  2. Membantu menciptakan transportasi saling terkoneksi: antarkecamatan, antarkabupaten serta antarkabupaten dan kota besar. Penerbangan Wings Air pesawat ATR 72 (propeller/ baling-baling) terhubung dengan layanan penerbangan Lion Air Group yang dioperasikan menggunakan pesawat berbadan sedang (narrow body) dan pesawat berbadan lebar (wide body) di bandar udara besar sebagai penghubung utama (main hub).
  3. Mendukung kelancaran mobilitas masyarakat dan logistik secara cepat, selamat dan aman.
  4. Pesawat ATR 72 (propeller/ baling-baling) mengakomodir penerbangan langsung (point to point) tepat atau sesuai insfrastruktur bandar udara di wilayah-wilayah hingga setingkat kecamatan.

Baca juga: Lion Group Kembali Hentikan Penerbangan, Pengamat: Mereka ‘Pintar’ Melihat Kondisi

“Utilisasi (tingkat pemanfaatan) pengoperasian pesawat udara jenis/ tipe ATR 72 (propeller/ baling-baling) yang dioperasikan oleh Wings Air tidak hanya tidak maksimal, tetapi juga harga avtur yang lebih mahal dibandingkan harga avtur di bandar udara besar,” jelas Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro.

“Hal ini karena melayani penerbangan perintis (bandar udara kecil setingkat kecamatan) sehingga operasional merugi. Untuk pengoperasion jenis pesawat ATR (propeller/ baling-baling) tidak seperti pesawat jet,” tutupnya.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru