Masker di negara Asia masih menjadi kewajiban yang harus digunakan oleh setiap orang. Namun seorang turis Jepang saat melancong ke Thailand justru melepas maskernya di stasiun, di dalam kereta bahkan di mana pun dirinya berada. Bahkan dia memvideokannya dan mengunggah perbuatannya tersebut ke akun TikTok.
Baca juga: Ketika Terbang Tanpa Masker Diizinkan, Haruskah Khawatir Terular Covid?
Meski begitu, dia meminta maaf di TikTok atas perilaku yang dibuatnya selama di Thailand. Dilansir KabarPenumpang.com dari mothership.sg (19/4/2022), awal mula keisengannya dimulai saat dirinya menembakkan air ke orang-orang di Stasiun Bangkok dan menari di kereta sambil meminta penontonnya untuk membuang masker mereka.
@shizu0405fc3 I’m so sorry. ฉันขอโทษค่ะ 申し訳ありませんでした。정말로 죄송합니다. ខ្ញុំសុំទោស
Video yang diunggah 15 April oleh @shizu0405fc3 di TikTok memfilmkan dirinya terkikik saat menembakkan air ke orang-orang yang tengah mengantre tiket. Perilakunya itu pun membuat petugas stasiun menghampirinya dan pelancong Jepang itu juga menembaki dengan pistol air.
Video lainnya yang diunggah di hari yang sama menunjukkan dia di jalan dengan beberapa pekerja kasar, tertawa bersama sembari membuka masker ketika seorang pekerja menyirami air ke dirinya. Dia meminta penonton untuk mengikuti tindakannya karena gila memakai masker di cuaca panas Bangkok.
Ini kemudian membuat warganet menyerukan untuk penangkapannya. Bahkan mereka marah hingga mengkritik wanita tersebut karena kurang rasa hormat dan sopan santun. Tak hanya itu, warganet Jepang mengatakan perempuan itu adalah orang Korea pada videonya 17 April, sementara beberapa pengguna juga menyerukan penangkapannya.
Karena hal ini pelancong Jepang tersebut meminta maaf atas tindakannya dalam sebuah video yang diunggah pada 19 April. Dia mengklarifikasi bahwa dia adalah keturunan campuran Jepang-Korea dan meminta maaf karena menggunakan lagu Kamboja favoritnya di salah satu video sebelumnya.
“Saya minta maaf karena memercikkan air ke banyak orang, dan tidak memakai topeng di kereta. Saya benar-benar minta maaf kepada semua orang yang tinggal di Thailand dan saya campuran (keturunan) -ayah Korea dan ibu Jepang. Saya juga menggunakan favorit saya Lagu Kamboja juga,” ujarnya di TikTok.
Turis itu kemudian mengulangi permintaan maafnya kepada orang-orang yang tinggal di Thailand, Jepang, Korea, dan Kamboja, dan berkata “Saya sangat menyesal” dalam bahasa Inggris, Thailand, Jepang, Korea dan Kamboja.
Baca juga: Facebit, Deteksi Tanda Vital Pada Pengguna Masker
Untuk diketahui, pemerintah saat ini telah memberlakukan larangan penggunaan senjata air untuk Songkran sehubungan dengan situasi Covid-19 di negara itu. Masker juga masih harus dikenakan di depan umum dengan pelanggar berulang menghadapi denda hingga 20 ribu baht (S$800) untuk pelanggaran berulang.