Thursday, September 4, 2025
HomeAnalisa AngkutanPria Tewas Tersedot Mesin Pesawat di Bandara Milan, Ini Kemungkinan Penyebabnya

Pria Tewas Tersedot Mesin Pesawat di Bandara Milan, Ini Kemungkinan Penyebabnya

Kengerian baru saja terjadi di Bandara Milan, Italia utara, setelah seorang pria tewas akibat tersedot mesin pesawat pada hari Selasa lalu. Pesawat itu baru saja akan meninggalkan landasan di Bandara Milan Bergamo dalam perjalanan ke Asturias, Spanyol barat laut, pada Selasa pagi waktu setempat.

Surat kabar Corriere della Sera melaporkan bahwa pejabat bandara yang tidak disebutkan namanya mengatakan seorang pria berusia sekitar 35 tahun berlari ke landasan saat pesawat bersiap lepas landas dan tersedot ke dalam mesin.

Pria tersebut kabarnya mengalami terluka parah,” menurut maskapai penerbangan Spanyol Volotea. Semua 154 penumpang dan enam awak selamat dan diberikan dukungan psikologis, kata Volotea.

Pihak berwenang telah memulai penyelidikan mengenai bagaimana orang tersebut dapat mencapai landasan pacu dari luar bandara. Pejabat bandara melanjutkan penerbangan dari pusat transit pada Selasa siang waktu setempat, menurut bandara, setelah mereka menunda sementara penerbangan karena insiden tersebut.

Mesin jet, terutama jenis turbofan, memiliki daya hisap luar biasa kuat, terutama saat dalam kondisi menyala di mode idle (siaga) atau saat bersiap lepas landas. Ketika mesin menyala, maka aliran udara di bagian depan mesin sangat kuat (disebut inlet suction). Daya hisapnya cukup untuk menyedot benda besar seperti kerucut pembatas, topi pelindung, atau bahkan manusia yang terlalu dekat.

Biasanya ini disebabkan oleh personel ground crew terlalu dekat ke mesin tanpa izin, tidak mengikuti batas aman (safety cone zone), kurangnya briefing atau pelindung dan kesalahan komunikasi antara pilot dan ground crew. Dalam beberapa kasus tragis, korban adalah penumpang atau staf yang tidak sadar mesin masih menyala. Ada dalam beberapa kasus, insiden orang tersedot ke mesin pesawat ternyata adalah tindakan bunuh diri.

Untuk pencegahan, aea sekitar mesin biasanya ditandai jelas dan steril dari personel hingga mesin benar-benar mati. Prosedur “engine shutdown checklist” harus selesai sebelum ada kru mendekat dan semua ground crew memakai headset komunikasi langsung dengan kokpit.

[Video] Ngeri, Pesawat Ryanair Berlumuran Darah Gegara Bird Strike

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru