Monday, November 4, 2024
HomeHot NewsProfil Marcel ‘Bloch’ Dassault, Pendiri Dassault Aviation yang Terinspirasi Wilbur Wright-Charles Lindbergh

Profil Marcel ‘Bloch’ Dassault, Pendiri Dassault Aviation yang Terinspirasi Wilbur Wright-Charles Lindbergh

Mayoritas pabrikan pesawat di dunia diambil dari nama pendirinya. Boeing diambil dari nama sang pendiri William Edward Boeing. McDonnell diambil dari nama pendirinya James Smith McDonnell. Antonov diambil dari nama pendirinya Oleg Antonov. Begitu juga dengan Dassault Aviation, diambil dari nama pendirinya, Marcel ‘Bloch’ Dassault.

Baca juga: Roger Béteille – Mantan Pilot Uji yang Dikenal Sebagai “Bapak” Pendiri Airbus

Dilansir dari laman resmi Dassault Aviation, Marcel Dassault terlahir dengan nama Marcel Bloch. Ia adalah anak bungsu dari empat bersaudara yang lahir pada 22 Januari 1892, di Paris, Perancis.

Dikisahkan, suatu hari ketika ia masih sekolah, ia melihat Wilbur Wright dan Charles de Lambert terbang di langit Perancis, melewati menara Eiffel. Ini adalah penerbangan pesawat pertama di Perancis dan menjadikan Charles de Lambert sebagai orang Perancis pertama yang terbang menggunakan pesawat. Setelah momen itu, Marcel Bloch pun jatuh cinta dengan pesawat.

Pada tahun 1919, Bloch kemudian menikah dan memiliki dua putra, Claude dan Serge. Namun, tuntutan hidup membawanya ke realita berbeda.

Ia akhirnya berkecimpung ke real estate dan otomotif sepanjang tahun 1920-an alih-alih fokus di dunia penerbangan. Di tahun 1927, Marcel Dassault juga pernah melihat Charles Lindbergh mendaratkan pesawat biplane The Spirit of St. Louis di Bandara Le Bourget usai penerbangan solonya menyeberangi Lautan Atlantik.

Namun, pada tahun 1930 kecintaannya ke dunia penerbangan kembali tumbuh usai mendapatkan tim baru yang lebih solid. Tak lama kemudian ia mendirikan perusahaan dengan nama Société des Avions Marcel Bloch atau “MB”. Menurut pendapat lain, perusahaan tersebut didirikan pada tahun 1929.

Beberapa tahun setelahnya, tepatnya pada tahun 1936, perusahaan Bloch dinasionalisasi oleh pemerintah Perancis dan digabungkan dengan perusahaan lainnya menjadi Société nationale des constructions aéronautiques du Sud-Ouest (SNCASO) dimana Bloch direktur pelaksana.

Di tanggal 12 Desember di tahun yang sama, ia mendirikan perusahaan baru bernama Société anonyme des avions Marcel Bloch (SAAMB) yang fokus pada jasa lisensi, membuat mesin, baling-baling, dan tentu saja membuat pesawat.

Baca juga: Anthony Fokker – Pria Kelahiran Blitar Yang Jadi Legenda di Dunia Dirgantara

Pesawat-pesawat buatan Bloch bahkan menjadi andalan Perancis saat Perang Dunia II. Meski Perancis adalah bagian dari sekutu, namun beberapa wilayah Perancis sempat diduduki tentara musuh, dalah hal ini Jerman dan sekutunya. Bloch diminta untuk mentransfer ilmu terkait penerbangan namun ia menolak dan ia pun dipenjara bersama anak dan istrinya.

Masalah kesehatan pasca keluar dari penjara, tak lama setelah Perang Dunia II berakhir, tidak menyulutkan tekad Bloch untuk melanjutkan karir di dunia penerbangan. Itu dimulai dengan mengganti nama, membuat nama “Bloch” dan menggantinya dengan “Dassault” yang diambil dari nama samaran saudaranya, pada tahun 1949, sekaligus mengukuhkan nama perusahaannya sebagai Dassault Aviation.

Di tahun tersebut, Marcel Dassault berhasil membuat pesawat jet pertama Angkatan Udara Perancis MD-450 Ouragan.

Ujian terbesar pesawat buatan Marcel Dassault datang saat Perang Enam Hari tahun 1967 antara Israel dengan negara-negara Arab. Di sini, pesawat buatan Dassault berhasil membuktikan ketangguhannya dan membawa Israel memenangi peperangan.

Atas jasa-jasanya kepada Perancis, ia pun mendapat kehormatan tertinggi di Prancis, Legion of Honor’s Grand Cross.

Baca juga: Hari Ini, 51 Tahun Lalu, Artem Mikoyan, Pencipta Jet Tempur “MiG-Series” Wafat

Marcel Dassault meninggal pada 17 April 1986. Pemerintah Prancis, pejabat tinggi, dan media lokal dan internasional memberinya penghormatan yang luar biasa. Pemakamannya adalah pemakaman pertama yang dirayakan di Invalides untuk seorang pengusaha industri Perancis.

Selain berkecimpung di dunia bisnis aviasi, Marcel Dassault juga berkecimpung di dunia politik, media, arsitektur, film, perbankan, sampai pasar saham.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru