Huawei, vendor telekomunikasi global yang bermarkas di Shenzhen, Cina, belum lama ini memperkenalkan solusi terbaru yang dapat mendukung sistem operasional kereta berkecepatan tinggi. Pada ajang International Union of Railways (UIC) World Congress ke-11 yang dihelat di Marrakech, Maroko, 14 Maret 2023, Huawei secara resmi menampillkan apa yang disebut sebagai Smart Railway Perimeter Detection Solution.
Baca juga: Integrasikan Big Data dan Cloud, Huawei Rilis 5G LTE-R untuk Sistem Komunikasi Kereta
Dari laman Huawei.com, vendor telekomunikasi yang di black list oleh Amerika Serikat ini menyebut bahwa Smart Railway Perimeter Detection Solution akan terkait langsung dengan Future Railway Mobile Communication System (FRMCS), yang mengandalkan jaringan komunikasi data dan jaringan komunikasi optik.
Huawei menyebut solusinya dibangun agar layanan perkeretaapian dapat terhubung sepenuhnya, memungkinkan pengembangan industri yang cepat, aman, dan cerdas, serta memfasilitasi transformasi digital.
Li Junfeng, Vice President of Huawei and CEO of the Aviation & Rail BU menyampaikan bahwa pengembangan kereta api berkecepatan tinggi di masa depan bergantung pada sistem komunikasi nirkabel dengan bandwidth yang lebih tinggi untuk memastikan operasi kereta api yang aman.
Platform terpusat dan konektivitas yang andal akan mewujudkan industri digital dan hijau. Solusi FRMCS berbasis 4G LTE (Long Term Evolution) Huawei dapat membawa lebih banyak layanan baru hanya dengan meningkatkan kemampuan perangkat lunak. Ini tidak hanya memangkas biaya proyek perkeretaapian, tetapi juga memenuhi persyaratan pengembangan perkeretaapian digital.
Dalam hal keamanan, Huawei mengintegrasikan teknologi baru ke dalam skenario layanan. Smart Railway Perimeter Detection Solution akan melindungi keselamatan di sisi rel sepanjang waktu, dalam cuaca apa pun.
Smart Railway Perimeter Detection Solution Huawei berorientasi ke pasar di luar Cina. Solusi dibangun di atas arsitektur konvergensi penglihatan optik, yang memungkinkan deteksi getaran serat bersama analisis video untuk melindungi perimeter kereta api dengan kesadaran multi-dimensi dan presisi tinggi.
Solusi ini mengatasi masalah akurasi rendah yang dihadapi oleh solusi deteksi perimeter kereta api konvensional, mencegah alarm yang terlewatkan, dan memberikan sedikit alarm palsu, memastikan pengoperasian kereta api yang lebih aman dan efisien.
Huawei menyebut bila dunia sedang membangun lebih banyak kereta api berkecepatan tinggi dan mengalami transformasi digital dan cerdas. Dengan demikian, industri perkeretaapian membutuhkan komunikasi jaringan dengan bandwidth yang lebih tinggi dan latensi yang lebih rendah untuk membawa layanan baru.
“Solusi FRMCS berdasarkan teknologi LTE yang sesuai dengan standar 3GPP terpadu, serta memiliki ekosistem yang matang dan teknologi broadband yang dapat memungkinkan layanan yang lebih cerdas. Huawei membangun jaringan berorientasi FRMCS berkinerja tinggi untuk pelanggan, sehingga mendukung digitalisasi perkeretaapian,” kata Li Junfeng.
Pada acara tersebut, Huawei memperkenalkan Solusi FRMCS yang menggunakan teknologi IPv6+ inovatif untuk membangun kapabilitas pembawa terkonvergensi dengan keandalan tinggi, penerapan mudah, O&M cerdas, dan evolusi mulus. Solusi ini secara aman dan andal menghadirkan berbagai layanan, seperti suara, persinyalan, dan video, sambil memastikan operasi perkeretaapian yang aman dan stabil.