Dengan segala hiruk pikuk dan kemegahannya, Tokyo merupakan salah satu destinasi wisata terbaik di dunia, jadi wajar adanya apabila ibu kota Jepang ini selalu ramai didatangi oleh pelancong. Nah, bagi Anda yang sudah pernah ke Tokyo, mungkin Anda sudah tidak asing dengan dua bandara yang ada di sini, Narita dan Haneda.
Mungkin pada awalnya Anda akan dibuat bingung dengan hadirnya kedua bandara yang sama-sama menyandang predikat sebagai bandara internasional ini. Namun, kedua bandara ini ternyata memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Jadi, dimanakah Anda harus turun ketika menyambangi Tokyo? Berikut adalah panduan yang bisa sedikit menggambarkan kedua bandara ini. Jangan salah, di akhir tulisan, ada juga lho pemenangnya!
Dilansir KabarPenumpang.com dari laman thepointsguy.co.uk, sebenarnya jarak yang terpaut antara dua bandara ini terbilang cukup jauh. Namun jika diukur menuju pusat kota, maka Bandara Haneda-lah yang keluar sebagai pemenang, karena jarak dari bandara menuju pusat kota hanyalah sekitar 13 mil saja dan membutuhkan waktu sekitar 40 menit berkendara dengan mobil. Sedangkan Bandara Narita terpisah 47 mil dari pusat kota dengan estimasi perjalanan 90 menit.
Kendati terpaut jarak yang cukup jauh, tapi kedua bandara ini sama-sama dapat diakses dengan menggunakan bus dan kereta cepat, kok!
Ketika masalah jarak tempuh menuju pusat kota dimenangi oleh Bandara Haneda, namun untuk urusan ketersediaan maskapai penerbangan jarak jauh, Bandara Narita-lah yang menjadi pemenangnya.
Ya, Jepang merupakan negara yang mengoperasikan dua maskapai penyandang predikat “Five Stars Airlines” versi Skytrax – All Nippon Airlines (ANA) dan Japan Airlines (JAL). Dari Bandara Narita, maskapai ANA menerbangkan delapan penerbangan jarak jauh menuju Negeri Paman Sam. Sedangkan JAL mengkoneksikan Bandara Narita dengan tujuh destinasi penerbangan di Amerika Serikat.
Selain itu, kebanyakan maskapai asal AS pun banyak yang mengudara menuju Bandara Narita ketimbang Haneda – dimana rencananya skema ini akan diubah tahun depan, dimana pemerintah Amerika Serikat menyetujui 12 slot penerbangan menuju Haneda. Dengan begitu, para pelancong dari Negeri Paman Sam akan lebih dekat menunjungi Tokyo.
Menimbang poinnya yang masih imbang, sebenarnya agak sulit untuk menentukan siapa yang menjadi pemenang dalam perlombaan dua bandara ini – mengingat keduanya merupakan bandara kelas wahid. Menanggapi hal ini, salah seorang juru bicara dari ANA Indonesia mengatakan bahwa baiknya pelancong memperhatikan terlebih dahulu tujuan kedatangan mereka ke Jepang, apakah untuk keperluan bisnis, wisata, atau hanya sekedar transit.
Baca Juga: Ada Tujuh Tiket di Jaringan Perkeretaapian Jepang, Jangan Salah Pilih Ya!
“Haneda itu cocok bagi yang ingin bisnis, atau wisata kota di Tokyo. Seperti ke Tokyo Tower, pusat perbelanjaan, dan yang paling baru Tokyo Sky Three yang paling tinggi,” terangnya
“Sedangkan di Narita itu tidak banyak destinasi, hanya ada satu temple tradisional. Narita lebih banyak digunakan untu penerbangan transfer ke Amrerika Utara, ataupun internasional lainnya,” sambungnya.
Jadi, harus terbang kemanakah Anda?