Pada tanggal 8 Juli 2025, di hanggar perawatan pesawat Korean Air di Incheon, robot “X-ble Shoulder” pertama diserahkan dalam sebuah seremonial. Korean Air adalah pelanggan resmi pertama untuk program kerja sama antara Hyundai Motor Company dan Kia Corporation. Perangkat baru ini adalah robot industri yang dapat dikenakan yang dikembangkan oleh Hyundai and Kia’s Robotics LAB.
Bandara Internasional Incheon (ICN) merupakan basis operasi utama Korean Air, selain juga merupakan bagian dari divisi dirgantaranya yang lebih besar. Maskapai ini merakit dan merawat lebih dari sekadar pesawat komersial, termasuk pesawat militer, kendaraan mobilitas udara perkotaan (UAM), drone, pesawat siluman, dan sistem peluncuran satelit, dan X-ble Shoulder akan digunakan di semua divisi ini.
X-ble Shoulder menghasilkan “gaya bantu” melalui modul kompensasi otot, bukan motor listrik konvensional, menggunakan “struktur pembangkit torsi tanpa daya”. Artinya, perangkat ini tidak perlu diisi daya sebelum atau sesudah digunakan. Perangkat ini dirancang untuk membantu pekerjaan di atas kepala di hampir semua industri, termasuk kedirgantaraan, manufaktur, konstruksi, atau pertanian.
Gaya bantu yang dihasilkan X-ble Shoulder dapat mengurangi beban bahu hingga 60 persen dan ketegangan otot deltoid anterior/lateral hingga 30 persen. Laboratorium Robotika menyatakan bahwa tujuan perangkat baru ini adalah untuk meningkatkan keselamatan kerja di industri dan kualitas hidup pekerja.
Video Keselamatan di Penerbangan Korean Air Kini Dibintangi Pramugari Virtual
Robot yang dapat dikenakan ini telah menjalani uji coba sejak tahun 2022, dengan lebih dari 300 penguji memberikan umpan balik langsung untuk meningkatkan ergonomi dan kinerja. Pada bulan Februari 2025, X-ble Shoulder menerima sertifikasi ISO 13482 untuk robot asisten pribadi, dan pada bulan Mei, Arahan Uni Eropa tentang sertifikasi mesin menyetujui penggunaannya di Eropa.
Hyunboh Jung, Wakil Presiden Pelaksana dan Kepala Departemen Bisnis Aerostruktur di Korean Air, mengomentari peluncuran tersebut:
“Kami mengantisipasi bahwa kesehatan dan kepuasan kerja pekerja akan meningkat melalui pengenalan X-ble Shoulder. Kami secara aktif meninjau adopsi lebih lanjut untuk menegakkan standar tertinggi dalam manufaktur dan perawatan pesawat, keselamatan, dan kualitas.”
Korean Air adalah maskapai penerbangan terbesar di Korea Selatan dan maskapai penerbangan nasional, yang menyediakan pesawat carter untuk misi diplomatik sesuai kebutuhan pemerintah. Divisi kedirgantaraannya memiliki sejumlah lini produksi yang memproduksi produk sipil dan militer, mulai dari helikopter dan pesawat AS berlisensi hingga drone dan teknologi siluman yang dikembangkan di dalam negeri.