Sunday, March 23, 2025
HomeDomestikSS Ourang Medan, Legenda 'Kapal Hantu' yang Menghiasi Perairan Selat Malaka

SS Ourang Medan, Legenda ‘Kapal Hantu’ yang Menghiasi Perairan Selat Malaka

Mungkin sebagian dari Anda tidak asing dengan berbagai cerita horor yang bertemakan moda transportasi laut. Sebut saja Kapal The Flying Dutchman atau Kapal Mary Celeste yang ceritanya sudah mahsyur di berbagai penjuru dunia. Tapi tahukah Anda bahwa ada 1 cerita menyeramkan terkait kapal yang berasal dari perairan Indonesia?

Baca Juga: Legenda Kereta Hantu Manggarai, Antara Fakta dan Mitos

SS Ourang Medan, begitulah nama lambung dari kapal ini, merupakan kapal Hindia Belanda yang dikabarkan meledak dan tenggelam di Selat Malaka pada tahun 1940-an. Nah, sejak saat itu, ‘kemunculan’ SS Ourang Medan ini kerap meneror pelaut di sekitar lokasi kecelakaan.

Dilansir KabarPenumpang.com dari berbagai sumber, dikisahkan pada Juni 1947, 2 kapal asal Negeri Paman Sam, City of Baltimore dan Silver Star menerima pesan darurat (SOS) berisikan kode morse saat tengah melintasi area Selat Malaka.

Alih-alih mendapatkan pesan yang meminta bantuan, 2 kapal ini justru menerima kode morse yang mengerikan:

“Semua perwira termasuk kapten tewas, terbaring di ruang peta dan anjungan. Mungkin semua sudah mati.”

Tidak berhenti sampai di situ, pesan itu diakhiri dengan kalimat yang lebih menyeramkan:

“Saya mati.”

ilustrasi SS Ourang Medan

Ternyata tidak hanya didengar oleh kapal City of Baltimore dan Silver Star, melainkan pesan menyeramkan ini juga sampai ke Pos Pemantauan milik Inggris dan Belanda yang berapa di sekitar Selat Malaka. Setelah dilacak, ternyata sumber sinyal dari pesan tersebut berasal dari SS Ourang Medan yang juga kebetulan berada di sekitar Selat Malaka.

Kapal Silver Star yang kala itu posisinya paling dekat dengan sumber sinyal kemudian mengubah haluan dan mendekat ke SS Ourang Medan untuk menyelidiki pesan SOS yang baru saja diterimanya. Namun alangkah terkejutnya ketika para awak Silver Star tiba di sumber sinyal, mereka melihat ada sebuah kapal yang terombang-ambing tanpa adanya tanda-ta da kehidupan.

Skeptis, para awak Silver Star langsung naik ke SS Ourang Medan dan menemukan kapal tersebut sudah dipenuhi oleh jasad yang tersebar di hampir semua ruang kapal; di anjungan, ruang mesin dan beberapa tempat lainnya.

Dari semua kondisi jasad di SS Ourang Medan, hampir dapat dipastikan semua orang di sana (termasuk anjing yang ada di kapal) meninggal secara mendadak dan tiba-tiba. Awak Kapal Silver Star yang melakukan pengecekan juga tidak menemukan 1 orang yang selamat.

Baca Juga: Sejarah RMS Queen Elizabeth – Legenda Pelayaran Transatlantik, Angkut 750.000 Pasukan Selama Perang Dunia Kedua

Ada banyak berseliweran hipotesa tentang meninggalnya seluruh awak dari SS Ourang Medan. Ada yang menyebutkan bahwa mereka meninggal akibat paparan gas beracun dari dalam kapal, namun teori ini belum bisa dipastikan. Ada juga yang menyebutkan bahwa mereka semua meninggal akibat kegagalan uji coba militer, tapi teori ini juga belum dapat dipastikan keabsahannya.

Hingga kini, belum ada yang dapat memastikan penyebab meninggal semua awak kapal SS Ourang Medan. Perdebatan antara fakta sejarah atau legenda urban juga kerap menghiasi lini masa di platform media sosial, mengingat minimnya bukti fisik dari SS Ourang Medan sendiri. Namun 1 yang jelas, SS Ourang Medan telah menjadi salah satu cerita menarik nan menyeramkan di perairan Indonesia.

Wisata “Kapal Hantu,” Lepas Pantai Christchurch di Inggris Jadi Kuburan Kapal Pesiar

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru