Sunday, October 13, 2024
HomeAnalisa AngkutanFoto-foto Menakjubkan Penerbangan Tanpa Tujuan Boeing 787 Qantas Selama 8,5 Jam

Foto-foto Menakjubkan Penerbangan Tanpa Tujuan Boeing 787 Qantas Selama 8,5 Jam

Qantas sukses menerbangkan penerbangan tanpa tujuan atau flight to nowhere akhir pekan lalu (10 Oktober 2020). Terjadi beberapa perubahan dalam penerbangan perdana flight to nowhere tersebut, dari semula 134 kursi menjadi total 150 kursi; dari semula rata-rata di ketinggian 30 ribu kaki, menjadi hanya di ketinggian 25 ribu kaki; dan dari semula hanya tujuh jam menjadi total 8,5 jam keliling Australia.

Baca juga: Penerbangan ‘Tanpa Tujuan’ Qantas Diserbu Traveller, 10 Menit Ludes Terjual

Di momen penerbangan tanpa tujuan perdana Qantas, pengunjung disuguhkan berbagai pemandangan menarik dari beberapa destinasi wisata andalan Negeri Kanguru. Tak hanya itu, penumpang juga disuguhkan sajian spesial flight to nowhere. Agar lebih jelasnya, berikut foto-foto momen penerbangan tanpa tujuan Qantas yang dihimpun KabarPenumpang.com dari berbagai sumber.

1. Boeing 787 Dreamliner

Boeing 787 Dreamliner dengan nomor penerbangan QF787 lepas landas dari Bandara Sydney. Foto: Getty Images

Pesawat Boeing 787 Dreamliner Qantas yang membawa 150 penumpang pada penerbangan tanpa tujuan, berangkat pukul 10.43 pagi waktu setempat, dari Bandara Sydney, di sebelah Tenggara Benua Australia. Setelah itu, pesawat langsung menuju ke Utara, menyusuri sepanjang pantai di ketinggian 25 ribu kaki.

2. Gold Coast, Brisbane

Goald Coast. Foto: Tourism Australia

Setelah menyisir sepanjang pesisir Timur Australia, pesawat kemudian mulai menurunkan ketinggian di kisaran 2.800 kaki ketika sampai di Gold Coast, Brisbane. Di sini, pengunjung dimanjakan dengan pemandangan pasir putih khas Australia, biru laut, serta beberapa gedung pencakar langit.

3. Sunshine Coast, Queensland

Sunshine Coast. Foto: Daily Queensland

Setelah melewati Gold Coast, pengunjung disuguhkan dengan pemandangan indah pantai yang nyaris serupa dengan pantai tersebut, Sunshine Coast. Bedanya, pantai ini tak terdapat gedung tinggi sehingga lebih memanjakan mata tanpa terhalang bangunan.

4. Coolum Beach

Coolum Beach. Foto: Qatas

Masih sepanjang garis pantai Timur Benua Australia, dengan kecepatan agak pelan dan ketinggian rendah, peserta penerbangan tanpa tujuan Qantas disuguhkan dengan pemandangan Coolum Beach. Menariknya, warga yang berada di pantai melakukan penyambutan kecil ke pesawat dengan mengukir pasir dan membentuk tulisan “Visit Us for Real” sebagai undangan tak resmi pengujung ke pantai tersebut di kemudian hari.

5. Hamilton Island

Hamilton Island. Foto: Reddit

Usai menyusuri tiga pantai, Boeing 787 Dreamliner Qantas dengan nomor penerbangan QF787 kembali melesat di kecepatan dan ketinggian normal. Ketika mendekati Hamilton Island, pesawat dengan nomor registrasi VH-ZND tersebut kembali menurunkan ketinggian di kisaran 1.475 kaki. Pengunjung pun disuguhkan dengan pemandangan indah landskap unik di sekitar pantai, biru laut, dan pasir putih tanpa adanya bangunan apapun.

6. Heart Reef

Heart Reef. Foto: Youtube

Belum usai decak kagum keindahan Hamilton Island, agak melenceng sedikit ke lepas pantai Australia di Timur Laut, peserta penerbangan tanpa tujuan dibuat tercengang dengan keindahan Heart Reef. Terumbu karang berbentuk hati itu merupakan bagian dari gugusan terumbu karang yang melintang di sepanjang Timur Laut Australia, tak jauh dari Hamilton Island. Di sini, pesawat sempat berkeliling sebelum terbang ke destinasi berikutnya.

7. Greet Barrier Reef

Greet Barrier Reef. Foto: GoEco

Melengkapi Hear Reef, pengunjung juga disuguhi dengan pemandangan Greet Barrier Reef. Sebagaimana namanya, terumbu karang ini seperti menjadi tameng sekitar pesisir Timur hingga Timur Laut Australia dari terjangan ombak.

8. Uluru, Ayers Rock

Uluru atau biasa juga disebut Ayers Rock. Foto: ABC

Usai mengunjungi cantiknya terumbu karang dan pantai pesisir Timur hingga Timur Laut Australia, pesawat meluncur ke tengah Australia dengan melahap lima jam perjalanan. Setelah itu, pengunjung diajak melihat formasi batu pasir besar, Uluru atau biasa juga dikenal Ayers Rock, dari ketinggian sekitar 3.900 kaki. Di sini, pengunjung dijelaskan oleh para ahli melalui sambungan telepon satelit layaknya tour guide. Begitu juga saat di destinasi sebelumnya. Setelah 30 menit, pesawat kemudian kembali ke Sydney dan mendarat pada pukul 19.09.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru