Perkuat Bandara Subang Sebagai Hub, Batik Air Malaysia Membuka Sembilan Rute Baru

Batik Air Malaysia akan memperkuat jangkauan regionalnya dengan membuka sembilan rute baru pada 8 Desember 2025. Ini merupakan ekspansi penting yang menggarisbawahi ambisi maskapai untuk meningkatkan konektivitas di seluruh Malaysia dan Asia Tenggara.

Batik Air menyatakan bahwa ekspansi ini mencakup rute-rute baru dari Bandara Sultan Abdul Aziz Shah, Subang (SZB), ke Singapura, Jakarta, Langkawi, dan Johor Bahru.

“Ekspansi ini juga menggarisbawahi dukungan Batik Air terhadap Rencana Regenerasi Bandara Subang yang digagas pemerintah, yang berkontribusi pada visinya untuk memposisikan Subang sebagai hub regional yang dinamis,” demikian pernyataan maskapai pada hari Sabtu, seraya menambahkan bahwa SZB akan menjadi hub utama dalam operasionalnya.

Pada saat yang sama, Penang akan mengambil peran yang lebih strategis dalam jaringan Batik Air dengan layanan baru ke Singapura, Medan, Kuching, dan Kota Kinabalu, memposisikan Bandara Internasional Penang sebagai penghubung utama yang menghubungkan kawasan tersebut dengan Sabah dan Sarawak serta negara-negara tetangga.

Bandara Sultan Azlan Shah di Ipoh juga akan ditambahkan ke jaringan maskapai melalui penerbangan langsung baru ke Singapura, ungkapnya.

Ditambahkan bahwa mulai November 2025, semua maskapai Lion Group, termasuk Batik Air, akan beroperasi dari Terminal 4 Bandara Changi, menawarkan fasilitas yang lebih baik dan koneksi yang lebih lancar bagi penumpang.

CEO Batik Air, Datuk Chandran Rama Muthy, mengatakan ekspansi ini mencerminkan perencanaan yang matang dan visi yang jelas untuk penerbangan regional, dengan strategi maskapai yang berfokus pada menghubungkan kota-kota sekunder, memperkuat kehadirannya di ASEAN, dan membangun koridor perjalanan untuk mempromosikan pariwisata, perdagangan, dan pembangunan ekonomi.

Dengan berinvestasi di Subang dan Penang sebagai hub dan memanfaatkan Singapura sebagai sumber penting wisatawan mancanegara, kami juga mendukung persiapan Visit Malaysia 2026, memastikan lebih banyak wisatawan dapat menjelajahi Malaysia dengan lebih mudah,” ujarnya.

Chandran menambahkan bahwa peluncuran ini akan membuka peluang baru bagi wisatawan, bisnis, dan komunitas, dengan rute-rute yang mencerminkan pendekatan strategis Batik Air dalam menghubungkan hub domestik utama dengan destinasi internasional terpilih yang melayani wisatawan Malaysia.

Sembilan layanan baru ini menunjukkan komitmen maskapai untuk memberikan lebih banyak pilihan, kenyamanan, dan perjalanan yang lancar, serta menetapkan tolok ukur baru untuk konektivitas regional,” tambahnya.

Transit di Kuala Lumpur, Batik Air Buka Penerbangan Jakarta/Bali ke Kochi/Mumbai (India)

Fungsi Ganda! Kenapa Palang Pintu Perlintasan Kereta Wajib Punya Dua Bel/Lonceng?

Genta kereta api. Ya, benda yang digunakan sebagai alat komunikasi ini memang sangat penting apalagi bagi petugas yang berjaga di pintu perlintasan. Genta yang merupakan istilah semboyan yang memberikan peringatan kepada penjaga perlintasan untuk mengaktifkan palang pintu atau mengambil tindakan lain yang diperlukan sebelum kereta melintas.

Alat ini sudah turun temurun sejak ada pada masa kolonial Belanda. Bahkan dari dulu hingga kini, alat tersebut sangat terbantu untuk komunikasi yang dikirimkan dari stasiun terdekat dengan pos perlintasan. Bunyinya yang khas dengan memantulkan antar besi/baja yang nyaring terdengar bahkan hingga jarak yang cukup jauh. Itulah mengapa petugas perlintasan sangat peka dengan khas bunyi dari genta tersebut.

Biasanya, di setiap pos perlintasan genta yang dimiliki hanya satu buah saja. Itu karena jalur kereta api yang melewati perlintasan tersebut hanya dua arah saja. Namun, perlintasan yang satu ini ternyata memiliki dua buah genta yang memiliki fungsi yang sama. Seperti halnya di perlintasan kawasan Bangil, Jawa Timur. Pos perlintasan bernomor 101 ini ternyata memiliki keunikan tersendiri untuk alat komunikasi yang amat penting tersebut.

Ya, pos perlintasan yang memiliki dua buah genta ini ternyata dekat dengan jalur percabangan. Jalur kereta api (KA) ganda tersebut memiliki rute yang berbeda, yakni mengarah ke Malang dan ke Ketapang (Banyuwangi). Tak heran, saat kereta akan melintas, masing-masing genta ini berbunyi sesuai dengan arah kereta api yang akan lewat. Uniknya, disaat genta pos perlintasan lainnya sudah menggunakan sistem elektrik, di pos perlintasan 101 ini masih aktif menggunakan secara manual.

Dua buah genta yang dimiliki pos perlintasan nomor 101 berada di kawasan Bangil.

Era modernisasi memang sudah banyak yang tergantikan dengan secara elektrik, namun PT Kereta Apu Indonesia Persero (KAI) maaih memanfaatkan benda-benda yang bersejarah tersebut tetap dipertahankan dan masih berfungsi secara baik hingga kini. Tak hanya genta yang telah ada sejak zaman kolonial Belanda, namun beberapa alat komunikasi lainnya yang masih berfungsi baik, seperti sinyal dan wesel mekanik.

Genta JPL Si Penanda KA Akan Melintas, Kini Makin Jarang Terlihat

‘SkyDeck’ Windspeed Technologies: Rasakan Sensasi Adrenalin di Ketinggian Kabin Kaca Pesawat Jet

Sebuah perusahaan teknik kedirgantaraan swasta yang berbasis di Everett, Washington, Amerika Serikat, Windspeed Technologies, telah merancang sebuah pod kaca dengan sepasang kursi di dalamnya yang dapat dipasang pada pesawat komersial untuk memberikan penumpang pemandangan 360 derajat selama penerbangan.

Desainnya masih dalam tahap konsep, tetapi berkat visual AI yang cantik, kita dapat melihat sekilas cara terbaik untuk terbang.

Tentu saja, ada beberapa tantangan teknis dalam desain ini, seperti ruang yang akan dibutuhkan serta perkiraan hambatan yang akan ditimbulkannya pada kecepatan dan efisiensi bahan bakar pesawat.

‘SkyDeck‘ adalah sistem yang dipatenkan yang dirancang untuk memberikan “pemandangan yang menakjubkan dari lingkungan eksternal pesawat saat dalam penerbangan, dari lokasi semi-eksternal yang aman”. Rencananya adalah untuk meningkatkan standarnya, dalam hal hiburan dalam penerbangan bagi pemilik pesawat VIP dan industri penerbangan pada umumnya.

SkyDeck dapat dipasang di berbagai jenis pesawat, mulai dari jet komersial besar hingga jet pribadi yang lebih kecil. Pilihan hiburan dalam penerbangan tidak banyak berubah selama bertahun-tahun, dengan ide baru ini dimaksudkan untuk “menciptakan produk yang akan memberikan tingkat hiburan yang lebih tinggi untuk mengurangi kebosanan yang terkait dengan perjalanan jauh”.

Kekhawatiran awal Windspeed Technologies adalah bahwa kinerja ekor pesawat mungkin terhambat oleh gelembung, tetapi menurut studi terbaru, penggunaan kanopi berbentuk tetesan air mata dapat mengurangi risiko ini. Selain itu, karena SkyDeck biasanya diposisikan di bagian belakang pesawat, peningkatan penggunaan bahan bakar akibat hambatan tambahan akan minimal atau bahkan tidak ada sama sekali.

Dek pandang dirancang untuk menahan semua kondisi penerbangan standar, termasuk tabrakan burung, dan kanopinya terbuat dari bahan yang serupa dengan bahan yang digunakan untuk membangun kanopi jet tempur supersonik. Dan jika Anda khawatir akan terbakar karena terlalu dekat dengan matahari, sebuah kanopi khusus Lapisan pelindung UV memastikan Anda tidak akan mendapatkan kulit cokelat tingkat tiga.

KLB Parade Livery Kereta dari Masa ke Masa Sukses Menorehkan Dua Rekor Sekaligus

Minggu, 28 September 2025 merupakan hari dinanti bagi masyarakat khususnya wilayah Surabaya dan sekitarnya. Ya, selain perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) PT Kereta Api Indonesia Persero (KAI) masyarakat penggemar kereta api turut meramaikan acara yang sangat spesial. Sebuah terobosan baru dalam menyambut HUT KAI ke-80 tahun ini ada rangkaian acara yang tentunya tak akan ketinggalan.

Sebanyak 11 kereta yang dijalankan sebagai Kereta Luar Biasa (KLB) yang merupakan rangkaian kereta api dengan livery dari masa ke masa, yakni mulai dari livery Perusahaan Jawatan Kereta Api (PJKA), Perusahaan Umum Kereta Api (Perumka) dan KAI. Acara ini paling dinanti dan ditunggu-tunggu bagi pecinta kereta api. Mereka pun tak segan-segan untuk hadir ke Surabaya hanya ingin mengabadikan momen setahun sekali tersebut.

Perjalanan KLB Livery Kereta ini berjalan dari Stasiun Surabaya Gubeng melintasi rute menuju Stasiun Sidoarjo yang berhenti sebentar untuk memastikan jalur selanjutnya aman. Setelah dari Stasiun Sidoarjo, rangkaian kereta melanjutkan perjalanan menuju Stasiun Tulangan. Di Stasiun tersebut ternyata diselenggarakan acara seremonial yang turut hadir jajaran pejabat dari PT KAI serta komunitas kereta api yang mengikuti kegiatan.

Pecahkan Rekor Muri 2025
Dalam momentum bersejarah ini, KAI Daop 8 Surabaya sukses menorehkan dua rekor sekaligus, yaitu Parade Kereta dengan Jenis Livery Terbanyak serta Fashion Show Pakaian Adat Pertama di Atas Kereta. Kegiatan ini menjadi wujud penghargaan atas perjalanan panjang perkeretaapian nasional tersebut.

Sebagai bagian dari pemecahan rekor, sebanyak 30 peserta fashion show tampil memukau memperagakan pakaian adat dari seluruh provinsi Indonesia di atas kereta yang tengah melaju. Peragaan busana ini diiringi musik akustik yang menghadirkan suasana hangat, semarak, sekaligus tak terlupakan. Momentum ini resmi tercatat sebagai fashion show pertama di Indonesia yang digelar di atas kereta, memadukan pesona budaya Nusantara dengan modernitas transportasi perkeretaapian.

MURI juga secara resmi menyerahkan dua piagam penghargaan di Stasiun Tulangan, yakni Parade Kereta Api dengan Jenis Livery Terbanyak dan Peragaan Busana Adat Nusantara Pertama di Perjalanan Kereta. Capaian ini membuktikan bahwa KAI bukan sekadar penyedia transportasi, melainkan pionir yang menghubungkan sejarah, budaya, dan masyarakat melalui inovasi yang berkesan.

Nuansa historis semakin kuat dengan kehadiran dua lokomotif klasik penarik parade, yakni CC2018348 (merah-biru, era 1991–2008) dan CC2030203 (putih bergaris biru, era 1995–2011). Tak hanya bernostalgia, parade ini juga menampilkan inovasi terbaru karya Balai Yasa Surabaya Gubeng, yakni Kereta Petani.

Dengan memadukan nilai sejarah, budaya, dan inovasi, KAI Daop 8 Surabaya menghadirkan perayaan yang tidak hanya memecahkan rekor, tetapi juga menorehkan jejak mendalam dalam perjalanan 80 tahun perkeretaapian nasional. Lebih dari sekadar sarana transportasi, kereta api telah menjadi saksi perjalanan bangsa, menyimpan jutaan kisah di setiap keberangkatan dan kedatangan.

Halte Gebang: Saksi Bisu Tempat Singgah Presiden Soekarno Saat Gunakan Kereta Api

Tips Liburan Mewah Hemat Budget Disaat yang Tepat

Impian menikmati pesawat dengan kelas bisnis maskapai terkenal ataupun menginap di hotel bintang lima bisa jadi impian banyak orang untuk menikmati liburan mereka. Selain menikmati kemewahan, kenyamanan yang dirasakan pun pastinya berbeda dengan menginap di penginapan biasa atau bepergian dengan kelas ekonom.

Namun, nyatanya kemewahan ini tak sepenuhnya mewah, ternyata untuk menikmatinya pun ada beberapa cara yang bisa dilakukan tanpa harus merogoh kocek yang dalam loh. Penasaran bagaimana caranya?

KabarPenumpang.com merangkum dari berbagai laman sumber beberapa tips menikmati kemewahan ketika berlibur.

1. Destinasi anti mainstrem
Percayalah pilihan tempat berlibur yang anti mainstream lebih menahan budget Anda. Kalau mau ke pantai, sebenarnya tak perlu jauh-jauh ke Bali, ke Kepulauan Seribu juga bisa jadi pilihan. Banyak resort bintang lima di sini dengan panati dengan pasir putih dan air biru yang cantik.

2. Penginapan baru bintang lima
Sebelum bepergian cari dulu tempat meninap dekat destinasi yang Anda kunjungi. Siapa tahu ada penginapan baru yang bisa jadi pilihan dengan kemewahan seperti keinginan Anda. Biasanya penginapan baru dan berbintang ini memiliki promo yang cukup banyak dan tarif kamar per malamnya bisa lebih murah. Bahkan fasilitasnya pun seakan baru Anda yang mencobanya sehingga keuntungan yang di dapat pun lebih banyak.

3. Pilih tanggal libur
Ini salah satu kunci liburan dengan bisnis class ataupun hotel bintang lima. Yang jelas jangan pernah memilih high season atau Waktu libur Panjang. Ini sudah pasti semua Harga naik baik tiket maupun hotel tempat Anda menginap. Pilih hari biasa atau low season. Percayalah, ini pilihan yang sangat tepat. Sebab, Harga bisa lebih murah setengahnya bila dibandingkan high season. Bayangkan menikmati segala kemewahan dengan tidak merogoh kocek yang dalam.

4. Pergi rombongan
Saat pergi berlibur sendiri, otomatis Anda harus membayar seluruh akomodasi. Alhasil, pengeluaran pun akan lebih banyak. Jadi, coba bandingkan jika Anda liburan bersama teman-teman atau keluarga karena Anda bisa membayar penginapan dan transportasi selama di destinasi wisata secara patungan.

5. Manfaatkan cicilan tiket pesawat
Salah satu pengeluaran terbesar saat liburan biasanya berasal dari transportasi. Anda bisa berhemat jika aktif mencari promo tiket. Meski begitu, kemunculan promo tentu tak bisa di perkirakan. Belum lagi, jika tabungan belum terkumpul saat periode promo berlangsung.

Ini Tips Bagi Pelancong yang Baru Pertama Kunjungi Singapura

 

Destinasi Jepara dari Museum, Pantai, Hingga Sentra Kuliner

Jepara dikenal sebagai kota kelahiran Raden Ajeng (RA) Kartini. Tetapi, Jepara juga dikenal dengan destinasi Pulau Karimunjawa yang sering dikunjungi oleh para pelancong baik dalam negeri maupun luar negeri. Namun, ternyata masih banyak destinasi yang bisa dikunjungi di daerah yang satu ini bersama dengan keluarga.

Bukan hanya destinasi pantai, tetapi wisata kota pun ada di Jepara, Jawa Tengah. KabarPenumpang.com merangkum ada beberapa destinasi yang bisa dikunjungi Ketika berlibur di Jepara. Berikut destinasi wisata tersebut.

1. Museum RA Kartini
Berada di utara alun-alun Jepara, museum RA Kartini merupakan objek wisata sejara dan edukasi. Terdiri dari tiga gdung yang berbentuk huruf K, T, dan N yang merupakan singakatan ari Kartini. Museum ini menyimpan peninggalan RA Kartini dan sang kakak Sosrto Kartono serta benda-benda kuno yang ditemukan di Kabupaten Sejarah.

Gedung K berisi koleksi peninggalan RA Kartini baik benda atau foto semasa hidupnya. Juga ada peninggalan Sosrto Karto di kaki gedung K. Sedangkan gedung T berisi tulang ikan raksasa Bernama Ikan Joko Tua yang merupakan milik Paus Gajah, yakni ikan paus yang memiliki belali dan di temukan di perairan Kepulauan Karimunjawa. Selain itu juga terdapat hasil kerajinan Jepara yang terkenal seperti Tenun ikat Troso, anyaman bambu dan rotan.

2. Pantai Kartini
Pantai Kartini merupakan objek wisata yang terletak di Desa Bulu, Jepara, Jawa Tengah. Pantai ini terletak 2,5 km arah barat dari pendopo Kantor Bupati Jepara. Kawasan Pantai Kartini memiliki luas lahan 3,5 ha. Pantai ini dapat dijadikan sebagai jalur transportasi laut menuju objek wisata Taman laut Nasional Karimunjawa dan Pulau Panjang.

Pantai Kartini memiliki budaya tradisional yang disebut Lomban. Lomban merupakan acara budaya masyarakat Jepara yang berlangsung pada tanggal 8 Syawal atau seminggu setelah Hari Raya Idul Fitri. Pantai Kartini disebut juga “pemandian”, karena masyarakat pernah menggunakan pantai kartini sebagai pemandian yang dipercaya dapat menyembuhkan penyakit rematik, dan gatal-gatal.

3. Jepara Ourland Park
Jepara Ourland Park atau biasa disebut dengan JOP adalah merupakan wisata bahari terbesar dan terlengkap di Jawa Tengah. Wisata ini yang diresmikan pada tanggal 10 April 2016 dengan mengusung tema Eropa dan Timur Tengah. Jepara Ourland Park memiliki 36 seluncuran air yang berdiri di atas lahan seluas 11 hektar dan berkapasitas hingga 20.000 pengunjung. JOP menyediakan pemandangan khusus saat sore hari. Pengunjung bisa menikmati sunset dengan suasana yang sejuk dan rindang.

Wisata ini terletak di Pantai Mororejo, RT.04 RW. 02, Mororejo, Mloggo, Jepara,Jawa Tengah. JOP buka setiap hari pukul sembilan pagi hingga tiga sore. Harga tiket pada hari Senin-Jumat adalah Rp35.000 sedangkan pada hari Sabtu dan Minggu adalah Rp50 ribu.

4. Kandang Rusa Pemda Jepara
Kandang Rusa Pemda Jepara adalah salah satu taman di Jepara, Jawa Tengah. Kandang Rusa ini beralamat di Panggang I, Panggang, Jepara, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Kandang ini buka setiap hari selama 24 jam.

5. Bukit Bejagan Duplak Tempur
Bukit Bejagan terletak di Duplak, Tempur, Keling, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Wisata ini buka setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 17.00. Bukit Bejagan yang berada di kaki Pegunungan Muria ini, memiliki keindahan alam yang sangat asri.

Pengunjung bisa melihat panorama yang indah dengan melihat hijaunya pegunungan yang berjejer sebagai background untuk berfoto. Hamparan laut luas Jepara juga bisa dilihat dari Bukit Bejagan dengan udara yang sejuk. Wisatawan juga bisa langsung mencoba kopi khas Tempur yang menjadi andalan warga sekitar. Pengunjung yang datang hanya dikenakan tarif parkir yaitu Rp5 ribu untuk satu kendaraan.

6. Alun-Alun 1 Jepara
Alun-alun 1 Jepara adalah pusat kota Jepara yang memiliki sebidang tanah yang luas dengan bangunan-bangunan fungsional di sekelilingnya. Alun-alun ini tertetak di sekitar Masjid Agung Jepara, Museum Kartini, Pendapa Jepara, Kantor Bupati Jepara, dan KODIM 0719 Jepara. Alun-Alun 1 Jepara berfungsi untuk kegiatan upacara-upacara religius, adat, dan pemerintahan.

Alun-alun Jepara berlokasi di Kelurahan Kauman, Kecamatan Jepara kabupaten Jepara. Terdapat berbagai wahana dan fasilitas yang terdapat di Alun-alun Jepara. Berikut adalah wahana dan Fasilitas yang terdapat di Alun-alun Jepara.

7. SCJ Sentra Kuliner Jepara
SCJ merupakan salah satu pusat kuliner di Jepara. Wisata ini beralamat di Jobokuto II, Jobokuto, Jepara, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Pusat kuliner ini menyediakan berbagai makanan khusus anak-anak hingga orang dewasa.

Selain itu ada berbagai destinasi pantai atau kuliner lainnya yang bisa dikunjungi di Jepara.

“Pelabuhan Hijau”, Kurangi Emisi Melalui Mangrove

Ini Tips Bagi Pelancong yang Baru Pertama Kunjungi Singapura

Hayo siapa yang baru pertama kali liburan ke luar negeri dan Singapura menjadi pilihannya? Apalagi banyak yang bilang kalau liburan ke Negeri Singa ini cukup menguras kantong.

Padahal banyak juga loh destinasi yang cukup menghemat kantong. Nah, dari pada pusing dengan mahal dan murahnya liburan di Singapura, KabarPenumpang.com merangkum dari berbagai laman sumber tips mengunjungi negara yang ditempuh dengan pesawat satu jam dari Jakarta ini.

Penasaran tipnya? Cek yuk di Bawah ini.

1. Pesan penginapan
Sebelum sampai di Singapura, baiknya cari penginapan Anda bahkan di awal rencana. Jadi kalua rencana Anda sudah sebulan sebelumnya, silahkan cari hotel yang sesuai. Terkadang ada promo bila pesan jauh-jauh hari dibandingkan mepet waktunya. Minimal pesan lima hari sebelum keberangkatan.

2. Pakaian
Berhubung iklim di Singapura sama dengan Indonesia, jadi tak perlu mikirin bawa pakaian khusus. Yang penting pakaian yang dibawa nyaman digunakan saat berlibur di Singapura. Wajib kamu ketahui, bahwasanya pada bulan November hingga Januari, intensitas curah hujan di Singapura mengalami peningkatan. Maka dari itu, kamu tidak boleh lupa untuk membawa jas hujan ketika berlibur di bulan-bulan tersebut.

3. Tempat makan
Ini penting untuk diingat ya, kalau mau murah baiknya makan bukan direstoran mahal karena harganya cukup menguras kantong. Anda bisa loh makan di pasar atau kuliner kaki lima Singapura. Karena Harga yang terjangkau porsinya lumayan besar dan mengenyangkan. Makanan yang dijual pun beragam, dari chinese food, western, bahkan masakan melayu.

4. Wisata gratis
Di Singapura banyak tempat wisata gratis yang bisa dikunjungi. Tempat itu yakni Orchard Road, Haji Lane, Singapore Botanic Gardens, Novena, hingga patung singa yang menjadi landmark Singapura yakni Merlion Park.

5. MRT dan bus
Untuk menghemat kantong, jangan sebentar-sebentar naik taksi sebagai transportasi. Anda bisa gunakan MRT atau bus untuk menjelajahi Negeri Singa ini. Karena jaringan MRT di Singapura mencakup hamper seluruh negara ini.

Sebagai pelancong baru di luar negeri, tips ini sepertinya cukup mudah bagi Anda. Ada tips lainnya kah?

7 Tips Belanja Indah di Bandara Changi

Pojok Museum Jadi Inovasi Baru di Terminal Arjosari

Ketika terminal penumpang berbenah, maka banyak hal yang terjadi bukan hanya bangunan tetapi beragam inovasi baru bermunculan. Seperti yang dilakukan terminal tipe A Arjosari yang berada di Kota Malang.

Setelahn menghadirkan pojok baca di ruang tunggu penumpang, kini memiliki inovasi pojok museum. Dilansir dari jatimtimes.com, fasilitas ini rencananya kan diresmikan pada 28 Oktober 2025 mendatang.

Peresmiannya sendiri bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda. Untuk merealisasikannya, pekan ini sudah mulai dilakukan penysunan materi museum oleh pihak terminal yang berada di Jalan Raden Inten tersebut.

Adapun penyusunan materi ini mendapat dukungan dan bantuan dari komunitas pojok literasi. Kepala Pengawas Satuan Pelayanan Termina Arjosari, Mega Perwira Donowati mengatakan, ide pojok museum ini lahir dari keinginan untuk mengubah stigma negative tentang terminal.

“Karena selama ini terminal identik dengan kesan angker dan tidak nyaman. Saya mengamati, ada banyak hal yang mungkin kita atau masyarakat tidak tahu. Misalnya berdirinya terminal ini kapan, siapa saja yang menjabat, hingga event apa saja yang pernah diadakan. Atas dasar itu, saya ingin masyarakat juga tahu sejarahnya,” jelas Mega.

Dia menjelaskan kehadiran museum kecil ini nantinya akan menampilkan visual dokumentasi tentang sejarah Terminal Arjosari. Dengan ini, penumpang maupun masyarakat yang hanya ingin melihat pojok museum bisa mendapat wawasan baru.

“eberadaan pojok museum akan membuat terminal tidak lagi sekadar tempat naik-turun bus. Sepertinya saat ini kan hanya jadi terminal penghubung. Jadi nanti bisa juga jadi tempat edukasi, bukan sekadar tempat menunggu bus,” jelas Mega

Pojok museum sendiri saat ini diklaim menjadi yang pertama di Jawa Timur dan diharapkan kehadirannya bisa membuat wajah Terminal Arjosari semakin humanis, aman, dan ramah penumpang.

“Sekarang kan sudah ada pojok baca. Nah nantinya dengan adanya Pojok Museum, penumpang bisa menghabiskan waktu menunggu bus sambil membaca atau belajar sejarah. Ini bisa jadi yang pertama di Jatim,” tuturnya.

Terminal Arjosari, Pusat Utama Mobilitas Kota Malang

Mengenang Shanghai Y-10: Upaya Gagal Cina Ciptakan Pesaing Boeing 707 di Tahun 1980

Berlokasi di Bandara Dachang (Dachang Airbase/Airport), di sebelah utara Shanghai, pada 26 September 1980, telah sukses penerbangan perdana prototipe Shanghai Y-10, yang disebut sebagai pesawat jarak jauh narrow body ‘copy-an’ dari Boeing 707. Pesawat prototipe kedua (model 02) lepas landas dari landasan pacu Dachang dan berhasil menyelesaikan penerbangan perdananya yang berlangsung selama kurang lebih 28 menit.

Shanghai Y-10 (atau Yun-10), dikenal sebagai salah satu proyek paling ambisius dan bersejarah dalam sejarah penerbangan Cina. Y-10 sering disebut sebagai tiruan (atau didasarkan pada) Boeing 707, dan anggapan ini memiliki beberapa dasar, seperti para perancangnya dari Shanghai Aircraft Research Institute (yang kini menjadi bagian dari COMAC) menggunakan spesifikasi teknis Boeing 707-320C sebagai referensi utama, dan merancang Y-10 sesuai dengan regulasi Federal Aviation Regulation (FAR) Part 25 (edisi 1970).

Dear Avgeeks, Boeing 707 Lufthansa yang Lekat dengan Sejarah Indonesia-Jerman Dilelang! Harganya Mulai Rp400 Ribu

Karena mesin turbofan domestik WS-8 yang direncanakan tidak siap, prototipe Y-10 ditenagai oleh empat mesin Pratt & Whitney JT3D-7, mesin yang sama yang digunakan pada Boeing 707. Mesin ini didapatkan Tiongkok sebagai suku cadang untuk armada Boeing 707 yang mereka operasikan.

Secara visual, konfigurasi empat mesin, sayap swept-back, dan badan sempit Y-10 memang sangat mirip dengan 707. Namun, beberapa analisis menunjukkan dimensi Y-10 lebih dekat ke Boeing 720 (varian 707 yang lebih pendek).

Meskipun ada kemiripan, baik perancang Y-10 maupun Boeing membantah bahwa Y-10 adalah salinan langsung reverse-engineering dari 707. Para insinyur Cina melakukan upaya desain yang signifikan, bahkan mengklaim bahwa pesawat itu memenuhi standar keselamatan modern pada saat itu.

Walau Y-10 berhasil melakukan lebih dari 130 penerbangan uji (termasuk penerbangan ke Lhasa, Tibet, yang menunjukkan kemampuan high-altitude yang baik), proyek ini dihentikan pada tahun 1984 karena beberapa faktor, seperti desain quadjet berbadan sempit (seperti 707) sudah dianggap kuno, terutama karena dunia penerbangan beralih ke pesawat twin-jet yang lebih efisien bahan bakar dan kokpit dua awak. Y-10 masih membutuhkan lima awak (pilot, co-pilot, flight engineer, navigator, dan radio operator).

Hari ini 67 Tahun Lalu, Boeing 707 Pelopor Desain Legendaris Terbang Perdana

Dari aspek politik, Administrasi Penerbangan Sipil Cina (CAAC) memilih untuk membeli pesawat dari Barat (termasuk dari Boeing dan McDonnell Douglas) yang lebih modern dan sudah teruji di pasar, serta proyek ini kekurangan dana untuk tahap produksi massal.

Saat ini, satu-satunya prototipe Y-10 yang tersisa dan diawetkan dipajang di dekat fasilitas COMAC (Commercial Aircraft Corporation of China) di Pudong, Shanghai.

Meskipun Shanghai Y-10 tidak pernah masuk layanan komersial, pengalaman yang didapatkan Cina dalam merancang, membangun, dan menguji pesawat jet besar ini menjadi fondasi penting bagi proyek pesawat komersial saat ini, seperti COMAC C919.

COMAC C919 Pertama Kali Lakukan Penerbangan Komersial di Luar Cina Daratan

Kolaborasi dengan KAI Services, Sari Roti Bakal Hadir di Kereta Api

Untuk terus menghadirkan pengalaman kuliner yang variatif dan berkualitas bagi penumpang kereta api maupun pelanggan Loko Café, KAI Services menjajaki peluang kerja sama dengan PT Nippon Indosari Corpindo Tbk, produsen roti ternama dengan brand Sari Roti.

Lewat kerja sama ini, produk-produk andalan Sari Roti seperti roti lapis, risol, pastel, roti manis, hingga aneka minuman berpotensi dihadirkan dalam menu Kuliner Kereta maupun outlet Loko Café.

Pertemuan resmi dilakukan di Kantor PT Nippon Indosari Corpindo Tbk, Kawasan Industri Cibitung, Rabu (24/9). Hadir dalam kunjungan tersebut Direktur Utama KAI Services Ririn Widi Astutik, Direktur Consumer Business Lies Permana Lestari, serta jajaran manajemen. Dalam kesempatan ini, KAI Services juga melakukan test food produk Sari Roti untuk memastikan kualitas dan kesesuaian dengan kebutuhan layanan.

Selain pemasukan produk ke dalam menu, KAI Services berencana menghadirkan vending machine berlabel Loko Café yang menyediakan produk Sari Roti di berbagai outlet, sehingga semakin memudahkan pelanggan dalam menikmati kudapan praktis selama perjalanan.

Direktur Utama KAI Services, Ririn Widi Astutik, menegaskan bahwa pemilihan mitra strategis menjadi langkah penting dalam menjaga mutu dan konsistensi layanan kuliner.

“KAI Services berkomitmen untuk menghadirkan produk kuliner berkualitas tinggi bagi pelanggan. Karena itu, pemilihan mitra seperti Sari Roti menjadi bagian dari strategi kami untuk memperkuat rantai pasok dan mendukung inovasi produk,” ujar Ririn.

Manager Corporate Communication KAI Services, Nyoman Suardhita, menambahkan bahwa kerja sama ini diharapkan memberikan manfaat timbal balik.

“Sari Roti adalah salah satu brand roti terbesar di Indonesia. Melalui kolaborasi ini, kami ingin memberikan lebih banyak pilihan kuliner bagi pelanggan kereta api dan Loko Café, sekaligus menjaga standar kualitas dan ketersediaan produk. Kami percaya, sinergi ini akan memberikan nilai tambah baik bagi KAI Services maupun Sari Roti,” jelas Nyoman.

PT Nippon Indosari Corpindo Tbk merupakan produsen roti massal pertama dan terbesar di Indonesia. Dengan brand Sari Roti, Sari Kue, dan Sari Choco, perusahaan ini dikenal menghadirkan produk yang halal, berkualitas, aman dikonsumsi, serta terjangkau, sehingga menjadi pilihan favorit masyarakat Indonesia.

Melalui kerja sama strategis ini, KAI Services berharap dapat memperkaya pengalaman kuliner pelanggan dengan menghadirkan sajian roti praktis, lezat, dan bergizi, baik di atas kereta maupun di outlet kuliner yang dikelola perusahaan.