Tuesday, September 10, 2024
HomeBus AKAPNaik Bus Sambil Ngopi dan Keliling Jakarta? Yuk Coba Coffee On The...

Naik Bus Sambil Ngopi dan Keliling Jakarta? Yuk Coba Coffee On The Bus dari PO Cipta Kurnia

Pandemi Covid-19 yang terjadi sejak awal tahun 2020 membuat banyak transportasi dan pariwisata berhenti sejenak beroperasi karena pembatasan sosial. Hal ini membuat para pelaku usaha di dua sektor tersebut berpikir keras untuk tetap mendapatkan keuntungan dan menghidupi para pekerjanya.

Baca juga: Kalau ke Jogja, Jangan Lupa Nikmati Perjalanan dan Ngopi di Coffee On The Bus

Bahkan mereka memutar otak dengan membuat layanan ngopi di bus atau coffe on the bus sudah banyak dilakukan oleh perusahaan otobus (PO) pariwisata. Upaya ini menjadi cara agar PO pariwisata bisa bertahan mendapatkan penghasilan saat pandemi Covid-19

KabarPenumpang.com mengutip kompas.com, pada 18 Juli 2020, perusahaan otobus (PO) Cipta Karunia meluncurkan Coffee in the bus. PO bus pariwisata ini pada awalnya menghadirkan rute Kota Tua menuju ke Pantai Indak Kapuk (PIK) yang beroperasi hanya pada hari Sabtu serta Minggu pukul pukul 17.00 WIB dan 19.30 WIB.

“Setiap Sabtu dan Minggu memiliki dua waktu keberangkatan. Setiap bus, bisa diisi sampai 33 orang. Untuk rutenya sendiri, sementara hanya Kota Tua – PIK saja,” ucap Handy Setiawan, pemilik PO Cipta Karunia.

Namun untuk saat ini, Coffee on the bus tersebut beroperasi sejak hari Jumat hingga Minggu. Di mana jam keberangkatan pada hari Jumat yakni pukul 18.00 dan 20.00. Sedangkan hari Sabtu dan Minggu pukul 08.00, 16.00 dan 18.00 dengan rute Monas menuju ke Kota Tua.

Untuk menikmati kopi sembari berkeliling kota Jakarta, pelanggan harus membeli tiket seharga Rp75 ribu yang sudah termasuk kopi atau soda dan snack. Untuk menikmati Coffee on the bus, Anda tidak bisa langsung datang, tetapi melakukan rerservasi terlebih dahulu agar tidak kehabisan kursi.

Baca juga: Intip Keseruan di Airbus A330 Bekas Thai Airways yang Disulap Jadi Kedai Kopi Perang

Karena perjalanan tersebut di masa pandemi, para penumpang, sebelum naik ke bus juga diukur suhu tubuhnya terlebih dahulu dan diberi hand sanitizer oleh kru coffee on the bus. Para kru juga menggunakan masker serta face shield untuk mencegah penyebaran virus corona.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru