Saturday, April 27, 2024
HomeAnalisa AngkutanKLM Cityhopper Jadi Maskapai Pertama Integrasikan Virtual Flight Deck dalam Pelatihan Pilot

KLM Cityhopper Jadi Maskapai Pertama Integrasikan Virtual Flight Deck dalam Pelatihan Pilot

Maskapai regional Eropa KLM Cityhopper, anak perusahaan dari maskapai tertua di dunia yang masih beroperasi, KLM, mengumumkan minggu lalu bahwa pihaknya saat ini meluncurkan sistem virtual reality (VR) yang dikembangkan oleh tim pakar perusahaan untuk melatih pilot di pesawat Embraer 175 dan 190.

Baca juga: Tak Hanya Diserbu Pilot, Microsoft Flight Simulator 2020 Juga Diserbu Traveller yang Kangen Liburan

Dalam sebuah rilis, KLM mengatakan bahwa Cityhopper, “Adalah maskapai penerbangan pertama yang mengintegrasikan VR kedalam pelatihan pilotnya untuk pesawat Embraer. Tujuannya, perusahaan ingin mengukur kemampuan VR dalam upaya merespon kebutuhan pelatihan pilot yang di masa pandemi Corona seperti sekarang ini cenderung berbeda dan dengan cara yang lebih fleksibel.

“VR membuat pelatihan lebih mudah diakses. Ini sesuai permintaan dan tidak tergantung pada tempat. Pilot tidak harus berada di ruang kelas atau simulator pada waktu tertentu. Terlebih lagi, hal itu memungkinkan mereka untuk mengeksplore, sesuatu yang dapat mereka lakukan dengan aman di dunia virtual,” kata Sebastian Gerkens, Instruktur Senior Embraer di KLM Cityhopper, seperti dikutip dari flyingmag.com.

Lebih lanjut ia berujar bahwa “VR memungkinkan pilot untuk membiasakan diri dengan kokpit lebih awal, sehingga mereka dapat menggunakan waktu saat tes di simulator dengan lebih efektif.” Perusahaan yakin penggunaan VR juga akan menghemat biaya karena membuat jadwal pelatihan pilot lebih fleksibel dan mengurangi jumlah supplier eksternal.

Pelatihan VR untuk Embraer 175 dan 190 ini dikembangkan oleh pakar VR KLM bekerja sama dengan KLM Cityhopper. Modul pelatihan virtual flight deck maskapai terdiri dari tiga aplikasi yang semuanya adalah bagian dari Type Rating Course.

Modul kokpit virtual menempatkan pilot ke dalam kokpit melalui gambar panel kontrol interaktif yang dihasilkan komputer. Pilot juga menonton video 360 derajat POV dari sebuah penerbangan seolah-olah mereka sedang duduk di jump seat kokpit. Terakhir, ada panduan virtual melalui dan di sekitar pesawat, yang terdiri dari foto statis 360 derajat.

Werner Soeteman, manajer VR Centre Of Excellence di KLM IT mengatakan, “Untuk menghasilkan video dan foto 360 derajat, salah satu teknisi VR kami duduk di kokpit mengoperasikan kamera 360 derajat yang canggih selama penerbangan (VR). Perancang VR ini tidak tahu sama sekali tentang cara kerja Embraer, meskipun mereka telah belajar banyak.”

Baca juga: Dear Pilot, Usai Bangkrut Thai Airways Jajaki Bisnis Flight Simulator! Segini Harganya

Di masa pandemi, dimana pesawat banyak digrounded, pilot memang harus tetap ‘terbang’ untuk mempertahankan kemampuan mereka. “Pilot harus sering latihan dan meng-upgrade skill untuk dapat terus terbang,” kata Brian Strutton, salah seorang anggota British Airline Pilots Association (BALPA) yang menaungi seluruh pilot di Inggris, seperti dikutip dari CNN Internasional.

Celakanya, mengikuti kebijakan pembatasan atau karantina wilayah, banyak fasilitas simulator tutup. Oleh karenanya, Karlene Petitt, seorang pilot Boeing 777 mengatakan bahwa di masa pandemi ini, pilot tak punya pilihan lain kecuali terus mengupgrade skill mereka. Bila tidak, pilot bisa saja lupa atau kehilangan ‘sentuhan’ mereka ketika mulai kembali mengudara. Ia pun berbagi opsi bahwa pilot bisa mempertahankan skill dengan platform online.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru