Malang betul nasib beruang yang satu ini. Entah bagaimana kronologinya, belum lama ini sebuah pesawat Boeing 737-700 Alaska Airlines yang berangkat dari Bandara Cordova, Alaska, dilaporkan menabrak seekor beruang saat mendarat di Bandara Yakutat, Alaska, Amerika Serikat (AS). Sang beruang coklat pun ditemukan tewas mengenaskan tak jauh dari runway.
Baca juga: ‘Serangan’ Beruang Bikin Penerbangan di Rusia Terhenti Puluhan Menit!
“The nose gear (landing gear) nyaris mengenai beruang, tetapi kapten merasakan benturan di sisi kiri setelah beruang melintas di bawah pesawat,” jelas Alaska Airlines dalam sebuah pernyataan. Memastikan hal itu, ketika taxiing ke apron, pilot kemudian menoleh ke arah terjadinya benturan dan melihat seekor beruang tergeletak beberapa kaki tak jauh dari runway.
CNN International melaporkan, ini merupakan pertama kalinya pesawat menarak beruang. Akibat kejadian itu, pesawat Alaska Airlines mengalami kerusakan kecil di bagian luar mesin sebelah kiri bagian kanan bawah. Namun, tetap saja, pesawat terpaksa harus masuk hanggar untuk perbaikan. Beruntung, seluruh penumpang yang berjumlah enam orang dilaporkan selamat tanpa cedera apapun.
Sementara itu, menurut humas Departemen Transportasi dan Fasilitas Umum Alaska, Sam Dapcevich, insiden seperti itu memang kerap terjadi. Tak hanya beruang, terkadang pesawat juga mendapat serangan burung atau bird strike dan hewan lainnya.
“Hal seperti ini jarang terjadi. Saya telah berada di Alaska sepanjang hidup saya dan kami telah mengalami serangan pesawat dari burung dan hewan lainnya. Tapi ini adalah contoh beruang pertama yang pernah saya dengar,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa sebagian besar wilayah bandara sebetulnya sudah diberi pagar, sebagai upaya mencegah kawanan hewan liar masuk. Selain itu, petugas juga dilatih oleh Departemen Pertanian untuk menggunakan kembang api dan kendaraan untuk mencegah hewan liar masuk ke area bandara dan mengganggu penerbangan.
Sebelum kejadian, petugas mengaku telah melihat ada dua beruang, yang diduga beruang betina dan seekor anak beruang. Namun, tepat pada hari kejadian, tak satupun petugas melihat beruang saat sedang dalam proses membersihkan salju di area bandara.
Fotografer sekaligus ahli biologi lokal, Robert Johnson, mengaku terkejut saat mendengar kejadian itu dari tetangganya, yang menjadi salah satu dari enam orang penumpang Alaska Airlines flight 66. Ia pun bergegas ke bandara untuk mengabadikan momen itu.
“Itu adalah kejadian yang tidak biasa, sebenarnya yang pertama di Alaska. Saya telah bekerja dengan beruang selama hampir separuh lebih dari masa hidup saya di sini,” jelasnya.
Baca juga: Beruang Serang Pekerja Konstruksi Kereta Peluru Shinkansen Gegara Kehabisan Biji Pohon Ek
Meskipun insiden pesawat tabrak beruang merupakan yang pertama kalinya di Alaska, namun, hal itu masih tak kalah aneh dengan insiden serupa di tahun 1987. Saat itu, pesawat Boeing 737-200 Alaska Airlines dilaporkan menabrak ikan saat di udara. Kok bisa?
Disebutkan, dalam sebuah penerbangan dari Juneau, Alaska, seekor elang tampak dari kejauhan tengah membawa seekor ikan besar. Entah mengapa, saat berpapasan dengan pesawat, ikan tiba-tiba seperti sengaja dilepas elang dan membentur pesawat, tak jauh di sekitar jendela kokpit (cockpit window). Beruntung, pesawat tak sampai berlubang, kehilangan tekanan, dan mengalami dekompresi eksplosif dibuatnya.